EROPA secara geologis, dan geografis adalah sebuah semenanjung atau anak benua. Pemisahannya sebagai benua lebih dikarenakan perbedaan budaya. Batas utara adalah Samudera Arktik, di barat adalah Samudera Atlantik, dan di selatan dibatasi Laut Tengah.
Berwisata ke luar negeri seperti halnya ke negara Eropa tentu menjadi salah satu impian yang diinginkan banyak orang. Selain itu, benua Eropa juga selalu menjadi tujuan wisata yang sangat populer bagi para turis, baik dari Indonesia maupun juga dari seluruh penjuru dunia.
Keanekaragaman yang ada di Eropa sebagai tempat wisata dan budayanya telah menjadi daya tarik tersendiri yang menjadi magnet bagi para wisatawan untuk selalu dan terus datang berkunjung ke negara-negara di Eropa.
Tentu saja, tujuannya untuk menikmati kota-kota yang ada di sana dan hal tersebut selalu berlangsung sepanjang tahunnya. Kini beberapa negara di Eropa juga turut menerima limpahan wisatawan asing asal Tiongkok selain beberapa negara di Asia.
Data statistik Akademi Pariwisata Tiongkok (CTA) mengungkapkan bahwa pada semester pertama tahun ini sekitar tiga 3 juta dari 81,3 juta wisatawan Tiongkok ke luar negeri mengunjungi beberapa negara di Eropa. Angka itu naik 14 persen dibanding periode yang sama tahun lalu, demikian media lokal Tiongkok, Kamis (22/8).
Eropa menerima limpahan turis dari Tiongkok itu dikarenakan kemudahan pengurusan visa, banyaknya jadwal penerbangan, dan nilai tukar mata uang yang lebih bersahabat sebagaimana pernyataan bersama CTA dan Ctrip, penyedia layanan perjalanan wisata berbasis elektronik terbesar di Tiongkok.
Pada 2018, lebih enam juta warga Tiongkok telah berwisata ke Eropa. seperempat dari 20 tujuan utama wisatawan Tiongkok di luar negeri berada di Eropa. Menurut Ctrip, Eropa telah menjadi tujuan favorit wisatawan asal Negeri Panda selain beberapa negara di Asia.
Ctrip menyebutkan bahwa Rusia, Italia, Prancis, Inggris, dan Jerman yang paling mendapatkan kunjungan wisman Tiongkok selama paruh pertama tahun ini. (anc/tst/es)
