Mencegah Serangan Penyakit, Warga Diminta Mengungsi ke Tenda yang Disediakan

Mencegah Serangan Penyakit, Warga Diminta Mengungsi ke Tenda yang Disediakan
Kepala Kepolisian Resor Batubara, AKBP Jose Fernandes saat di rumah warga yang terdampak banjir. (Analisadaily/Alpian)

Analisadaily.com, Batubara - Kepala Kepolisian Resor Batubara, AKBP Jose Fernandes, meninjau korban banjir yang masih bertahan di rumah, di Dusun VIII Desa Simpang Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara, Kamis (17/11) pukul 01.00 Wib dini hari.

Ia menyarankan agar mengungsi ke tenda yang telah disediakan atau ke rumah saudaranya.

"Ini untuk mencegah terserang berbagai penyakit seperti gatal-gatal, diare dan demam," kata dia.

Selain itu, ia menyambangi warga yang mengungsi guna memberi dukungan moril kepada masyarakat terdampak luapan air sungai tersebut dengan memberikan sembako berupa beras dan Mie Instan.

"Selanjutnya bersama Pemkab Batubara berkoordinasi dan akan mendirikan dapur umum di lokasi terdampak luapan air sungai", ujarnya.

Tenaga kesehatan dari Poliklinik Polres Batu Bara dan Dinkes Batu Bara telah berada di lokasi untuk melaksanakan kegiatan Bakti Kesehatan.

Tidak jauh dari lokasi banjir terlihat telah terpasang tenda krisis Dinas Kesehatan guna memberi pertolongan pertama terhadap korban banjir. Terlihat juga tenda milik Polres Batubara, BPBD dan Dinas Sosial PPPA Batubara.

Sebelumnya, banjir melanda dua dusun di Desa Simpang Gambus dengan ketinggian hingga nyaris mencapai atap rumah. Banjir terjadi akibat pecahnya tanggul sungai Bah Bolon di wilayah Simalungun.

Luapan banjir dan arus air yang cukup deras juga mengakibatkan jebolnya tembok penangkaran buaya di Dusun VI Desa Simpang Gambus. BPBD setempat melaporkan sedikitnya dua ekor buaya lepas dan terseret arus air.

(AP/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi