Medan, (Analisa). Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Wampu Sei Ular, memberi bantuan 400 pohon penghijauan untuk mendukung program “Sungai Putih Bersih dan Sehat” di kecamatan Medan Petisah, baru-baru ini.
Camat Medan Petisah, Muhammad Yunus SSTP menjelaskan, Sungai Putih Bersih dan Sehat, merupakan program kecamatan untuk melakukan penataan kembali bantaran Sungai Putih yang mengalir di wilayah kecamatan Medan Petisah.
“Program kebersihan dan pelestarian lingkungan Sungai Putih, dicanangkan pada awal September 2014 oleh Camat Medan Petisah beserta jajarannya dan merupakan tindak lanjut program Pemko Medan dalam mewujudkan Medan kota Berhias (bersih, hijau, asri dan sehat),” katanya.
Sasaran utama dimaksud membangun kesadaran dan partisipasi masyarakat untuk tidak lagi membuang sampah ke dalam sungai. Kesadaran itu, tentunya bukan karena ketakutan yang ditetapkan oleh perda larangan membuang sampah yang telah diedarkan kepada masyarakat sekitar bantaran sungai. Namun, kesadaran itu berdasarkan niat untuk kelangsungan kehidupan saat ini dan demi melindungi hak-hak generasi mendatang.
Penataan
Dia mengajak, penataan Sungai Putih menjadi hijau, bersih dan sehat harus dilakukan secara bersama-sama. Peran aktif masyarakat, elemen masyarakat, serta stake holder secara masal dan berkelanjutan sangat diharapkan.
Dia menambahkan, dengan bantuan bibit tanaman berupa, bunga Tanjung, Matoa, Jantan, Sirsak, Mangga, dan Nangka akan kami tanam di bantaran sungai sehingga bantaran Sungai Putih ini akan menjadi hijau, indah dan asri, nantinya.
“Kalau bantara sungai sudah hijau, indah dan asri, warga tentunya akan timbul rasa cinta dan sayang terhadap sungai ini. Sehingga warga tidak lagi membuang sampah ke dalam sungai,” terang Yunus.
Atas nama pemerintah kecamatan, Muhammad Yunus memberikan apresiasi yang tinggi dan ucapan terima kasih kepada BPDAS Wampu Sei Ular Medan atas dukungan dan kerjasamaya dalam kegiatan menamam tanaman buah di bantaran Sungai Putih.
“Saya harapkan peran aktif warga agar bisa bersama-sama merawat tanaman ini dengan baik. sehingga hasilnya nanti bisa dinikmati bersama-sama. Khususnya Pak kepling untuk tidak hanya menanam saja. Tetapi kemauan dan kesadara untuk memeliharan dan merawat tamana tersebut, itu yang penting,” tegas Yunus. (maf)