Batubara, (Analisa). Lembaga Pelatihan dan kursus Komputer Grace Education Centre (GEC) Simpang Dolok melepas sebanyak 20 orang lulusan setelah menjalani pelatihan selama 50 hari untuk kategori teknisi komputer.
Menurut Pendiri LPK Grace Education Centre (GEC), Grace Agustin Br Dolok Saribu ST, mengatakan Pemilihan Program Teknisi Komputer dilandasi alasan bahwa saat ini sudah semakin banyak masyarakat khususnya pelajar dan guru sekolah yang memiliki komputer, namun tidak memahami seluk beluk komputer sehingga sering kesulitan saat menghadapi masalah tentang komputer.
Program Teknisi Komputer juga dianggap sebagai program yang relevan sesuai dengan tuntutan kebutuhan kemajuan dunia teknologi saat ini yang banyak digunakan baik bagi para pelajar, tenaga kantoran ataupun pengguna komputer secara orang perorang (pribadi).
Ia juga ucapkan terimakasih kepada Pemerintah Batubara melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara dengan bantuan yang diperoleh dari Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini, non formal dan Informal kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI warga dapat merasakan tambahan pendidikan non formal.
Demikianjuga juga terimakasih diucapkan pada seluruh masyarakat, baik itu aparat Pemerintah Desa Simpang Dolok, orangtua murid dan tokoh muda yang telah mendukung keberadaan LHP Grace Education Centre (GEC) ditengah-tengah masyarakat. Yang sejak, berdiri tahun 8 Agustus 2011 hingga per 31 Desember 2014, Program regular LKP GEC, sudah menamatkan 100 siswa. Sementara Jumlah siswa terdaftar sampai saat ini sudah mencapai 200 siswa.
Disebutkan Grace, walaupun umur lembaga kursus ini masih relatif muda, tetapi pada ajang lomba LKP di Provinsi Sumut, Puji syukur LKP GEC susah mampu raih juara II Kategori Rintisan. Ke depan, ia berjanji akan membawa lulusannya untuk ikut Uji Kompetensi di tingkat Provinsi. “Berikan saya 10 pemuda/i yang mau belajar, maka saya jadikan ia pemuda yang berbakat dan terampil.
Kadis Pendidikan Kabupaten Batubara Darwis, Spd MSi diwakili Kasi Pendidikan Luar Sekolah Drs Azhar dalam arahannya mengatakan, patut bersyukur pada GEC yang telah memberikan ilmu dan keterampilan bagi pemuda-I di Kecamatan Limapuluh. Tentunya, bekal ilmu dan keterampilan berguna dan dapat diaplikasi setidaknya untuk untuk diri, keluarga dan masyarakat.
Diakuinya memang saat ini telah banyak yang memiliki computer tetapi untuk urusan memperbaikinya teknisinya sedikit. Nah, kehadiran pendidikan non formal ini dari Grace Edution Centre, sebut Azhar, menambah ketrampilan dan sekaligus memberi peluang untuk berkarya ditengah-tengah masyarakat,”.
Ke depan, tentunya sesuai dengan Program Pendidikan Nasional, untuk mencerdaskan anak bangsa kita akan menampung program-program lembaga pendidikan non formal untuk suatu misi mencerdaskan generasi muda di Batubara,” ujarnya.
Sementara Mr Gabiel Manik, Tokoh Masyarakat Limapuluh mewakili orangtua, ucapkan terima kasih pada lembaga kursus LHP Grace Education Centre (GEC) yang betul-betul peduli pada pendidikan dan ketrampilan generasi muda. Mudah-mudahan bekal keterampilan yang diterima siswa dapat dipergunakan.
Liberti Holong Haloho, SP, dari Unsur Pemuda Limapuluh, apresiasi pada Lembaga Pelatihan dan kursus Komputer Grace Education Centre (GEC) yang telah mencetak murid menjadi trampil dibidang teknisi computer. “Komputer merupakan kebutuhan orang dizaman Globalisasi ini. Peluang sebagai teknisi computer tentunya sangat dibutuhkan selain bisa berkarya dan berjasa,ujarnya.
Perangkat Desa Simpang Dolok Saffi mewakili Pj Kades Wahid Kamal ucapkan terimakasih pada lembaga kursus GEC. Ia berkeyakinan anak-anak lulusannya mampu bersaing dikemajuan zaman. Harapan bagi anak yang lulus, agar bias mengaplikasikan ilmunya di tengah-tengah masyarakat.
Jhon Harffin, warga Desa Durian, Mewakili Siswa Kursus GEC, bersyukur setelah mengali Ilmu di GEC ia dipercaya kerja di PT Telkom. “Untuk belajar ngak ada batas. Ilmu yang ada tentunya penting dimanagement, berbagi dan diaplikasikan,” sebutnya usai mengelar kelulusan, LPK Grace Education Centre. (ap)