Rantauprapat, (Analisa). Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2558 BE, seribuan umat Buddha di Kota Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu antusias mengikuti kegiatan prosesi lilin dengan berjalan kaki melintasi beberapa jalan inti kota, dilanjutkan dengan kegiatan pemandian Bodhis Satwa Rupang di Vihara Buddha Jayanti, Kamis (15/5) malam.
Pantauan Analisa di lapangan, seribuan umat Buddha yang ada di Kota Rantauprapat dan sekitarnya walau diguyur hujan gerimis tetap antusias untuk mengikuti kegiatan prosesi lilin yang berlangsung secara hikmat sambil berjalan kaki mengitari ruas jalan inti Kota Rantauprapat, dengan rute Jalan Gatot Subroto (Vihara Buddha Jayanti), Jalan Sudirman, Jalan Diponegoro, Jalan Ahmad Dahlan, Jalan Imam Bonjol, Jalan Urip dan kembali ke Jalan Gatot Subroto (Vihara Buddha Jayanti).
Usai berjalan mengikuti prosesi lilin, seribuan umat Buddha kembali berkumpul di Vihara Buddha Jayanti untuk kembali mengikuti kegiatan pemandian Bodhis Satwa Rupang, dengan berbaris rapi satu persatu mengikuti rangkaian kegiatan acara pemandian rupang.
Ketua Panitia Pelaksana Armansyah/Acuan kepada Analisa mengatakan, rangkaian kegiatan prosesi lilin dan pemandian Bodhis Satwa Rupang yang dilaksanakan ini, dalam rangka Hari Tri Suci Waisak 2558 BE yang diikuti seribuan orang lebih.
Dikatakannya, kegiatan yang dilaksanakan ini memperingati Hari Suci Agama Buddha dengan tujuan, untuk kebaikan dengan harapan dapat membina dan mengembangkan semangat cinta kasih semesta demi terwujudnya kasih sayang kepada keluarga, masyarakat, negara dan dunia.
Dalam kegiatan prosesi lilin itu, kata Armansyah, melambangkan penerangan serta dengan perayaan Hari Suci Waisak ini semoga ummat Buddha mendapatkan jalan yang terang. Kemudian, rangkaian kegiatan prosesi mandi rupang ini adalah simbolis pada Hari Waisak untuk membersihkan kotoran-kotoran batin seperti, keserakahan, kesombongan dan bermakna akan bersih kembali akan dosa-dosa di masa lalu dan akan menatap masa depan yang lebih baik.
Rangkaian kegiatan prosesi lilin dalam Hari Tri Suci Waisak itu yang mengitari beberapa ruas inti jalan Kota Rantauprapat, juga mendapat pengawalan dari pihak Sat Lantas Polres Labuhanbatu di bawah komando Kanit Turjawali Ipda Jodi Indrawan, dengan kesigapan personel mengatur kelancaran arus lalulintas sehingga kegiatan prosesi lilin itu berjalan lancar. (ra)
