Banda Aceh, (Analisa). Nelayan di Kecamatan Meurebo dan Samatiga, Aceh Barat, menerima sebanyak 145 unit rumah bantuan dari Bank Indonesia (BI). Bantuan itu diberikan untuk meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi para nelayan di daerah tersebut.
Selain menyerahkan 145 rumah bantuan untuk nelayan, BI juga menyerahkan bantuan satu unit meunasah (musala), satu unit balai desa, satu unit puskesmas, satu unit sekolah taman kanak-kanak (TK), dan satu paket pasar.
Penandatangganan serah terima bantuan pembangunan program Mukim Nelayan Meurebo Samatiga (MNMS) Aceh Barat dilakukan di Kantor BI Perwakilan Aceh oleh Direktur Eksekutif Departeman BI, Tirta Segara; Kepala Perwakilan BI Wilayah IX, Difi A Johansyah; dan Bupati Aceh Barat, HT Alaidinsyah, Jumat (9/5).
Tirta Segara menjelaskan, program mukim nelayan Meurebo dan Samatiga ini merupakan tindak lanjut dari upaya Indonesia dan perbankan dalam mengembangkan program BI, yaitu “Perbankan Peduli Aceh dan Sumut” pada 2004.
Dikatakannya, program ini dirancang secara menyeluruh, mulai dari tanggap darurat, kemudian rehabilitasi dan rekontruksi serta program pemberdayaan masyarakat.
Selesai 100 Persen
“Saat ini untuk program MNMS sendiri sudah selesai 100 persen, meskipun penyelesaiannya membutuhkan waktu lama sehingga para calon penerima rumah ini harus menunggu. Sekarang, pembangunan sudah selesai dan telah diserahterimakan ke Bupati Aceh Barat, dan selanjutnya diserahkan kepada nelayan yang berhak menerimanya,” ujar Tirta.
Kepedulian pihaknya ditandai dengan selesainya pembangunan fisik di Kecamatan Meurebo dan Samatiga. Di Meurebo telah dibangun 75 unit rumah, satu unit meunasah, dan satu unit balai desa. Di Samatiga, telah dibangun 70 unit rumah, satu unit puskesmas, satu unit TK, dan satu paket pasar.
Bantuan rumah yang telah diserahkan kepada Pemkab Aceh Barat diharapkan dapat diberikan kepada nelayan yang berhak menerimanya atau yang belum memiliki rumah.
Sedangkan bantuan pasar dan puskesmas harus betul-betul dikelola dengan baik oleh pemda maupun masyarakat. Pasar, misalnya, dibangun khusus untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, terutama para nelayan di daerah tersebut.
Sementara itu, Bupati Alaidinsyah mengucapkan terimahkasih kepada kepada BI yang telah memberikan bantuan berupa pembangunan perumahan dan fasilitas umun yang ada di Mukim nelayan Meurebo dan Samatiga.
“Kita harapkan dengan adanya bantuan dari berbagai donatur baik dalam bentuk fisik berupa pembangunan perumahan dan fasilitas maupun program pemberdayaan masyarakat ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang tinggal di pesisir,” ujarnya.
Untuk itu, Pemkab Aceh Barat selaku pelaksana pembangunan pemukiman nelayan telah menyelesaikan pembangunannya sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
“Bantuan yang telah diberikan ini merupakan bukti bahwa perbankan ikut berpatisipasi dalam mendorong perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Meurebo dan Samatiga,” ungkapnya. (rfl)