Pembangunan Vihara Kwan Tee Bio Dimulai

Binjai, (Analisa). Walikota Binjai, M Idaham meletakkan batu pertama sekaligus menandatangani prasasti pembangunan Vihara Bodhisat Vasatya Kalama (Kwan Tee Bio) Jalan Jelutung Pasar III Tandam Kelurahan Jati Utomo Kecamatan Binjai Utara, Kamis (5/6).

Idaham mengatakan, masyarakat Binjai adalah masyarakat yang religius dan saling menghormati antarumat beragama. Sebagaimana diketahui bersama Vihara Kwan Tee Bio ini dibangun dari rasa kebersamaan dan persaudaraan antarumat Buddha yang ada di Kota Binjai.

“Saya berharap, dengan dibangunnya Vihara Kwan Tee Bio ini selain menambah tempat beribadah bagi umat Buddha juga dapat merasakan semangat religius yang tinggi, cinta terhadap agama dan meningkatkan persaudaraan serta terbina kerukunam hidup antarumat beragama di Kota Binjai,” katanya.

 Vihara yang diberi nama Kwan Tee Bio ini semoga bisa menjadi panutan bagi umat Buddha, tanpa disadari peletakan batu pertama pada Vihara ini menunjukkan rasa kerukunan beragama kita sangat tinggi, ungkap Idaham.

“Saya berharap, agar rasa persaudaraan yang telah terbina dapat terus ditingkatkan, Pemko Binjai siap membantu untuk semua umat dan masyarakat Kota Binjai,” harap Idaham.

Ketua Panitia Pembangunan Vihara Kwan Tee Bio, Hadi Susanto mengucapkan terimakasih kepada Walikota Binjai yang menghadiri acara peletakan batu pertama pembangunan vihara.

Dijelaskannya, tujuan pembangunan Vihara ini untuk menyediakan sarana dan prasarana bagi umat Buddha untuk meningkatkan keimanan, menjadi insan dan keyakinan berbudi luhur serta berguna bagi bangsa Indonesia.

Arti dari nama Vihara Kwan Tee Bio ini, manusia di dunia wajib mengutamakan kesetiaan berbakti dan berbuat kebaikan serta patuh kepada hukum negara. “Saya mengharapkan dukungan dari saudara sekalian agar pembangunan vihara ini dapat terlaksana sesuai dengan yang diharapkan,” pinta Hadi.

Tokoh masyarakat Tionghoa Kota Binjai, Sukiwi Tjong mengharapkan dengan pembangunan Vihara ini umat Buddha harus setia kepada Indonesia dan Kota Binjai serta patuh terhadap hukum negara.

Ketua Perhimpunan Tiekong Kota Binjai, Isa Guntur mengatakan, vihara yang akan dibangun hasil kerjasama dan bantuan dari seluruh umat Buddha Kota Binjai.

“Dengan semangat gotong royong vihara ini harus siap, bagaimanapun caranya kita berusaha gotong-royong sampai selesai. Mudah-mudahan selesainya vihara ini dapat menambah tempat ibadah umat Buddha di Kota Binjai,” tegas Isa. (nov/mg)

()

Baca Juga

Rekomendasi