BCL Hati-hati Nyanyi Lagu Religi

Tak sedikit musisi yang terlihat memaksakan untuk menyanyi lagu religi. Bunga Citra Lestari (BCL) tak mau masuk dalam golongan tersebut.

Penyanyi kelahiran 22 Maret 1983 itu mengaku berhati-hati dalam menggarap sebuah lagu religi. Menurutnya, banyak perbedaan saat menggarap lagu religi dengan lagu biasa.

"Tentu saja beda. Aku mungkin orang yang ahli dalam menyanyi dan bermusik, tapi aku menyanyi dengan rasa. Semua lirik dan notasi aku pelajari," tuturnya saat pemutaran perdana video klip 'KuasaMu' di Plaza Semanggi, Jakarta Pusat, Rabu (3/7).

Sama halnya saat memilih lagu religi terbarunya 'KuasaMu'. BCL berusaha memberikan penampilan terbaiknya.

"Ini hubungannya ke atas, kalau buat aku lagu ini selalu membuat aku ingat baik buruk aku selalu bersyukur. Ini momen yang tepat di mana aku bisa mengucap syukur dan mengucap terima kasih kepada Allah," jelasnya.

Pelantun 'Jangan Gila' itu akhirnya tak bisa terburu-buru karena berhati-hati mencari lagu religi yang tepat. Lagu 'KuasaMu' menurutnya sudah lama disiapkannya.

"Terpikir udah dari dulu, terealisasi baru sekarang. Aku percaya, baru dikasih momen sekarang di mana aku udah siap. Momen ini pas banget, aku bertemu dengan Andi Rianto, dan produser aku juga pengen bikin single religi," paparnya.

Menangis

BCL juga mengaku menangis saat membawakan lagu religinya itu.

"Ini sebuah lagu yang amat sangat menggugah hati. Aku berharap semua yang mendengar tergugah ketika mendengar lagu ini," tuturnya.

"Dalam video klip juga aku dibebasin dan aku menangis, bukan menangis sedih tapi nangis bahagia dan terharu karena aku bisa berada di sini," sambungnya.

BCL sendiri menjelaskan lagu 'KuasaMu' punya makna yang umum. Tak melulu dijadikan patokan menjadi lagu yang bertemakan islami.

Namun, khusus untuknya 'kisah cinta' yang diangkat memang ditujukan kepada Allah. BCL mengaku sangat beruntung bisa membawakan lagu karya Andi Rianto itu.

"Karena saya penggemar Andi Rianto. Ini lagu universal, kita bisa koneksi ke semua. Tapi karena Tuhanku Allah, tapi kalau orang yang dengan agama yang berbeda bisa juga," ujarnya.

"Syairnya tentang cinta, tinggal kita menginterpretasikannya cinta kepada siapa. Tapi kalau aku, aku tujukan untuk Allah," tegasnya. (dtc)

()

Baca Juga

Rekomendasi