Samosir, (Analisa). Dua unit bus dari Kementrian Perhubungan dari Perusahaan Umum (Perum) Damri, siap beroperasional di Kabupaten Samosir.
Bus yang diperuntukkkan untuk memudahkan angkutan transportasi diterima langsung Bupati Samosir Ir Mangindar Simbolon, dan Kepada Dinas Perhubungan Drs Dosi Raja Simarmata, Rabu (2/7) di lapangan Kantor Bupati Samosir Jalan Rianiate Pangururan.
Kepada Analisa, Dosi Raja menjelaskan, Bus Damri nantinya akan diperuntukkan bagi rute jalanan yang belum dilintasi oleh angkutan umum, serta difungsikan untuk pengangkutan anak sekolah.
"Dua unit bus Kementrian Perhubungan Perum Damri sudah kami terima, dua unit bus ini yang diberi nama angkutan perintis akan mengisi trayek yang belum dilayani angkutan umum resmi, hingga kawasan daerah kecil dan daerah tertinggal," katanya.
Dirinya juga menjelaskan, beberapa rute yang belum dilalui angkutan resmi, di antaranya rute Pangururan hingga kantor Camat Simanindo tepatnya di Desa Ambarita yang memasuki kawasan Tuktuk Siadong, selanjutnya menuju Desa Tomok.
Pihaknya juga akan menyediakan trayek yang langsung dari Kota Pangururan menuju Kecamatan Onan Runggu serta trayek yang akan dikonsetrasikan di kawasan lingkar Pusuk Buhit.
"Terpenting biayanya murah, hanya Rp3.000 tarif yang dikeluarkan untuk perjalanan jauh dekat bila menggunakan bus Damri. Untuk anak sekolah hanya Rp1.000," tegas pria berkumis ini.
Dia menyampaikan, kedua bus milik Kementrian Perhubungan ini akan dioperasionalkan dalam waktu dekat, dan diharapkan kepada masyarakat untuk menggunakannya untuk keperluan transportasi setiap harinya. (fra)