Oleh: Dr. Agus Proyatno, M.Sn.
Albrecht Durer, pelukis Jerman (1471-1528). Dia juga dikenal sebagai seniman grafis dan ahli matematika.. Dia termasuk seniman besar dari zaman renaisans. Dikenal juga sebagai pelukis cat air Eropa pertama yang melukiskan keindahan pemandangan. Dikenal juga sebagai pelukis potret dan seni religius. Dia seorang seniman yang mengintroduksi prinsip-prinsip matematika dalam seni, berupa penerapan perspektif dalam penciptaan karya seni. Pembagian proporsi ideal manusia dengan perhitungan angka-angka.
Durer mengembangkan pengetahuannya tentang perspektif, anatomi dan proporsi setelah belajar dari seniman Venesia, Jacopo de Barbari. Karya yang menunjukkan kekuatan dalam menciptakan ketepatan anatomi dan proporsi adalah karya grafisnya berjudul Adam dan Eva yang diciptakan tahun 1504.
Durer banyak menciptakan gambar untuk persiapan lukisan dan karya grafisnya. Beberapa gambar persiapan antara lain berjudul Praying Hands (1508). Gambar persiapan lainnya terbuat dari media cat air, berupa gambar binatang dan alam benda.
Durer tinggal di sejumlah negara Eropa. Selama di Italia dia menghasilkan sejumlah karya seni tempera yang dilukiskan pada kain linen. Selama tinggal di Venesia, Durer menghasilkan sejumlah karya grafis. Dia juga menghasilkan lukisan-lukisan altar, karyanya yang sangat terkenal berjudul Adoration of the Magi yang juga dikenal sebagai lukisan Adoration of the Virgin (cinta sejati sang perawan suci).
Karya lainnya yang terkenal adalah The Virgin and Child with the Goldfinch, Christ Disputing with the Doctors. Di tempat tersebut, dia juga menciptakan sejumlah karya berukuran kecil. Karya-karyanya disejajarkan dengan seniman maestro lainnya seperti Raphael, Giovanni Bellini, Lorenzo di Credi dan Leonardo da Vinci.
Antara tahun 1507, hingga 1511, Durer menciptakan sejumlah karya seni yang dikemudian hari menjadi sangat terkenal. Karyanya antara lain lukisan Adam dan Eva, lukisan berjudul The Martyrdom of the ten Thousand, Virgin with the Iris, Assumption of the Virgin, dan Adoration of the Trinity.
Selama masa itu pula dia menciptakan sejumlah karya seni cetak yang dikenal sabagai karya grafis. Karya grafisnya yang terkenal antara lain berjudul Great Passion, Living of the Virgin, dan Knight, Death, and the Devil. Sejak 1512 Durer mendapat dukungan dari Raja Masimilian I. Dia menciptakan sejumlah lukisan potret sang Raja, hingga tahun 1519.
Kreasi seni Durer yang memberi pengaruh pada sejumlah seniman generasi berikutnya berupa karya seni cetak. Sejumlah seniman terkenal yang berkarya karena pengaruh karya cetakannya adalah Raphael, Titian dan Parmigianino. Karya-karyanya terus memberi pengaruh terhadap seniman muda pada zamannya. Sesudah tahun 1515 pengaruhnya mulai berkurang.
Di bidang senilukis, lukisan potret diri dengan stilisasi dan dramatisasi memberi pengaruhnya cukup besar terhadap pelukis-pelukis zamannya, hingga abad ke-20. Sejumlah pelukis menciptakan lukisan potret diri dengan gaya yang didramatisasi. Corak lukisan seperti itu memperkaya corak estetika senilukis potret yang cenderung memindahkan unsur piktorialnya saja.
Dalam menciptakan karya-karyanya, Durer selalu merencanakan dengan cermat. Dia selalu membuat gambar persiapan, dia melakukan studi pendahuluan tentang objek-objek yang akan dilukis.
Albrecht Durer seniman multitalenta yang bekerja dengan struktur kerja terencana. Dia pelukis, pencipta seni grafis, ahli anatomi dan matematika. Dia menciptakan karya seni dengan cara memadukan rasa dan logika.
Penulis dosen pendidikan seni rupa FBS Unimed dan Pengelola Pusat Dokumentasi Seni Rupa Sumatera Utara
