Anak yang Dominan Gunakan Otak Kanan

SEPERTI halnya tangan, ada kiri dan kanan. Disebut kidal, karena cenderung lebih dominan menggunakan bagian kiri tangannya dan ada yang seimbang.

Begitu juga otak manusia, otak terdiri 2 bagian: otak kiri dan otak kanan. Nah sebutan anak otak kanan sebenarnya adalah kecen­derungan anak yang lebih dominan menggunakan otak kanannya.

20 tahun yang lalu, sebelum para ilmuwan meneliti otak, anak-anak yang cenderung dominan otak kanan sering dikategorikan bermasalah. Padahal se­sungguhnya mereka bukan bermasalah melainkan memiliki sifat-sifat yang lebih di dominasi otak kanannya.

Ciri-ciri dominasi otak kanan:

Lebih sensitif atau peka; le­bih suka bergerak dari pada berdiam diri; agak sulit dalam mengikuti pelajaran disekolah; terlambat bicara dibandingkan anak seusianya; saat kecil sulit membedakan huruf d dengan; berbicara tidak sistematis, tidak runtut.

Sulit me­ngung­kapkan ke­i­ngi­nannya da­lam ben­tuk kata/kalimat

Sulit menyusun kalimat untuk me­ngungkapkan perasaannya.

Cepat hafal tempat atau lokasi, tanda-tanda dan rute perjalanan ke satu tempat yang pernah dikunjungi meskipun hanya sekali.

Lebih suka berkhayal dan bicara sendiri untuk mengekspresikan imajinasinya. Sulit berkonsentrasi untuk sesuatu yang kurang disukainya.

Cara Baru

Sering membuat cara baru dalam menyelesaikan tugas/soal-soal dan kurang suka cara yang di ajarkan oleh gurunya.

Lebih suka permainan berbentuk rang­cang bangun. Lebih suka melakukan aktivitasnya sendiri. Sering memandang ke atas dan terlihat seperti melamun. Sulit diajari mengeja suku kata.

Jika menulis huruf sering terbalik antara W dengan M atau E dengan 3. Sulit mengerjakan soal-soal matematika logika/rumus-rumus.

Sebagian lagi sulit mamahami maksud dari soal cerita matematika kecuali diberikan contoh analogi/perumpamaan dengan menggunakan alat bantu benda-benda.

Kurang suka mencatat dan lebih suka memenuhi bukunya dengan gambar disana-sini.

Sering membaca melompat dan beberapa kata tertinggal atau terlompati

Jika sudah mengenal huruf/angka, ia mampu membaca uru­tan huruf/angka dari bela­kang atau dengan urutan terbalik dengan cepat & tepat.

Nah, jika ciri-ciri terse­but sebagian ada yang mirip dengan anak anda di rumah, jangan khawatir, anak anda sama sekali bukan ber­ma­salah melainkan lebih do­minan otak kananya. Yakni anak-anak yang memiliki keunggulan dalam bidang Imajinasi, Desain, Ra­n­cang bangun, dan para pen­cipta baik di bi­dang sains atau di­bidang seni. (uc/ar)

()

Baca Juga

Rekomendasi