Deliserdang, (Analisa). Imigrasi Kelas II Langsa, bekerjasama dengan International Organization for Migration (IOM) memulangkan 12 orang Warga Negara Bangladesh melalui Bandara Kualanamu International Airport (KNIA) Selasa (1/12) siang.
Sebelumnya, ke 12 warga Banglades itu ditemukan Nelayan Aceh, terdampar di tegah lautan pada Mai 2015 lalu bersama ratusan pengungsi Rohingnya.
Pantauan Analisa, pengungsi WN Banglades itu, mendapat pengawalan dari pihak Imigrasi Kota Langsa bersama kepolisian Langsa. Para pengungsi ini diberangkatkan dengan maskapai Malaysia Airline MH 0865 pukul 15.50 WIB.
Pihak Imirasi Kelas II Langsa, Samsul yang dimintai keterangan membenarkan pemulangan WNA dari Langsa. Menurut Samsul, mereka dalam posisi mengawal WNA itu sampai ke Bandara KNIA saja. Sementara mengenai pembiayaan dan lainnya ditanggulangi pihak IOM.
Dikatakan Samsul, pemulangan WNA itu yang kesekian kalinya, saat ini tinggal beberapa orang lagi di Langsa karena sebelumnya sudah dipulangkan ke negara asal mereka.
WNA Bangladesh ini dipulangkan, terlebih dahulu transit di Kualalumpur lalu ke Banglades. Pihaknya berangkat dari Langsa Aceh, Selasa (1/12) menggunakan bus.
Menurutnya, selain warga Banglades juga sampai sejauh ini masih ada di Aceh warga Rohingnya.”Kalau warga Rohingnya meminta suaka, sementara WN Banglades ini mencari kerja, jadi mereka dipulangkan ke negara mereka, sementara Rohingnya masih ditampung di bebreapa tempat di Aceh,“ sebutnya.
Sebelumnya, ratusan warga Rohingnya dan Banglades ditemukan nelayan Aceh, terdampar di tegah lautan pada Mai 2015 lalu. Atas dasar kemanusiaan, pemerintah Indonesia menampung sementara keberadaan pengungsi WNA ini.
Saat pemulangan di KNIA, mereka dijejerkan di counter cheik in Maskapai Malaysia Ariline selanjutnya akan diterbangkan negara asal. Sedang untuk lebih mengenal mereka dipakaikan kaus seragam warna putih. (kah)