Semangka, Buah Antioksidan

Oleh: Syafriana Sitorus. Buah-buahan merupakan asupan nutrisi yang penting untuk dikonsumsi oleh setiap manusia, karena buah-buahan merupakan sumber vitamin dan mineral yang alami. Selain itu, buah-buahan juga memberi kontribusi untuk ketahanan tubuh manusia terhadap serangan penyakit. Buah-buahan yang baik dikonsumsi dan banyak manfaatnya seperti yang telah diteliti, yaitu buah-buahan berwarna mencolok (kuning, merah, orange) dan tidak tercemar oleh pestisida.

Semangka atau Citrulus lanatus adalah buah yang awalnya berasal dari Afrika dan mudah dibudidayakan, sehingga mudah diperoleh di pasar. Semangka bisa dinikmati langsung atau dibuat jus dan bijinya biasanya diolah menjadi kuaci. Namun, seiring berkembangnya teknologi pangan dan gizi, masyarakat pun mulai memanfaatkan kulit semangka yang keras menjadi acar atau keripik. Seluruh bagian semangka tidak ada yang terbuang sia-sia karena manfaatnya yang banyak untuk kesehatan

Dari penelitian Research Organizations Fruits menyatakan bahwa semangka mengandung 91 persen air dan 6 persen gula. Buah ini juga mengandung Vitamin B5, C, beta karoten dan asam folat dengan jumlahnya tinggi serta Vitamin A, B1, B2, B6 dalam jumlah kecil. Selain itu, mineral juga terkandung dalam semangka seperti kalsium, besi, tembaga, magnesium, potasium, biotin, dan asam amino sitrulin. Kandungan-kandungan gizi dari semangka sangat bermanfaat untuk kesehatan.

Buah semangka berwarna merah dan ada juga yang kuning. Warna semangka mencolok karena mengandung pigmen warna karotenoid yaitu Likopen dan Beta karoten sebagai buah antioksidan.

Semangka rendah kalori, tetapi memiliki kandungan air yang tinggi karena sifatnya siuretik alami. Satu potong semangka ukuran sedang selain mengandung zat-zat gizi diatas juga mengandung 20 kalori , 7,6g karbohidrat, 0,6g protein, dan 0,15g lemak yang merupakan zat gizi essensial untuk tubuh manusia.

Manfaat

Semangka memiliki kandungan gizi yang tinggi sehingga banyak manfaat yang bisa diperoleh untuk kesehatan tubuh, antara lain:

- Mencegah Dehidrasi dan Melancarkan Pencernaan

khususnya untuk daerah tropis dengan cuaca yang panas karena mengandung 91 persen air dan elektrolit penting untuk mengairi organ-organ vital manusia (tetap terhidrasi). Buah ini tentu lebih enak rasanya untuk memenuhi kebutuhan air dan eletrolit kita daripada air mineral biasa.

Rasa manis yang terdapat pada buah ini bisa dikonsumsi oleh orang yang ingin diet kalori karena kandungan lemak dan kalorinya sangat rendah. Serat yang ada di dalamnya justru membantu melancarkan pencernaan dan mencegah terjadinya sembelit (susah buah air besar) sehingga sangat cocok untuk teman diet.

- Mencegah Terjadinya Kanker Serta Menjaga Kesehatan Jantung dan Tulang

Selain buah tomat, buah semangka juga sangat kaya akan antioksidan seperti likopen, kalium, kalsium, dan lainya. Likopen merupakan salah satu jenis antioksidan yang diperlukan tubuh untuk mencegah terjadinya kerusakan organ tubuh dan sel-sel akibat serangan radikal bebas yang kita ketahui sebagai penyebab terjadinya kanker. Anti oksidan tersebut telah diteliti dapat mencegah kanker usus besar, prostat, payudara, endometrial, paru-paru, mulut rahim, dan pankreas. Likopen dalam semangka tersebar mulai dari bagian tengah daging buah hingga mendekat ke pangkal maupun ujung buah. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan likopen dalam semangka termasuk stabil walaupun sudah dimasukkan kulkas hingga tujuh hari dan dipotong-potong tetapi kandungan gizinya tidak hilang.

Semangka juga memiliki vitamin A dan C sebagai anti oksidan alami yang membantu mencegah oksidasi kolesterol untuk menyumbat pembuluh darah di jantung.

Total kekuatan anti oksidan (nilai ORAC) dalam semangka adalah sebesar 142 µmol TE/100 g.

Likopen dan kalium juga penting untuk menjaga kesehatan jantung sedangkan kalsium dalam semangka beperan dalam menjaga kekuatan tulang. Kalium semangka berinteraksi baik dengan kalsium sehingga menjaga organ-organ penting tubuh.

- Mencegah kekakuan otot

Salah satu penelitan di Tahun 2013 oleh institusi pangan menunjukkan bahwa meminum jus semangka baik dilakukan oleh orang yang suka olahraga berat (atlet) karena dapat mengurangi kekakuan otot atau nyeri otot yang biasanya timbul pada keesokan harinya dan meningkatkan waktu pemulihan setelah berolahraga.

Ini disebabkan karena hormon sitrulin yang diubah menjadi arginin oleh ginjal dapat melancarkan peredaran darah.

Namun, jus semangka juga bisa diminum sehabis olahraga sebagai relaksasi otot dan pengganti cairan yang keluar berupa keringat.

- Menjaga kesehatan ginjal

Semangka merupakan diuretik alami, yaitu buah dengan kadar air tinggi yang dapat membantu membersihkan ginjal dan kandungan kemih. Semangka juga mengandung kalium yang mampu meluruhkan racun agar ikut keluar bersama urin sehingga gangguan pada ginjal bisa dicegah karena akumulasi lemak dalam sel yang segera dipecah.

Ginjal menjadi lebih sehat karena kebutuhan air telah terpenuhi dari Semangka. Pada wanita yang hamil atau menstruasi, semangka dapat menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh sehingga perut tidak kembung.

- Meningkatkan imunitas (daya tahan tubuh)

Vitamin A dan C yang terkandung dalam semangka memiliki peranan penting dalam menjaga daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit. Vitamin A berperan dalam merawat membran mukosa agar kuman tidak mudah masuk dalam tubuh. Sedangkan, vitamin C berperan dalam menjaga produksi protein pembunuh kuman dan virus.

- Anti Peradangan

Kolin adalah nutrisi yang sangat penting dan serbaguna dalam semangka. Kolin membantu tubuh kita dalam tidur, gerakan otot, daya ingat, dan belajar.

Kolin juga berperan mempertahankan sturktur membran sel, membantu mentransmisi impuls saraf, membantu penyerapan lemak, dan mengurangi peradangan. Selain kolin, sitrulin dalam semangka juga telah diteliti mampu mempertahankan PH lambung agar tetap normal.

- Mengurangi Tekanan Darah

Suplementasi ekstrak semangka mampu mengurangi tekanan darah pada pergelangan kaki, refleksi gelombang karotis pada orang gemuk dewasa setengah baya dengan pre-hipertensi atau hipertensi stadium 1 (Studi oleh American Journal of Hypertension). Hal ini karena semangka menganung sumber potasium, yang merupakan komponen sel dan cairan tubuh yang membantu mengontrol detak jantung dan tekanan darah. Di samping itu juga dapat menurunkan resiko terkena serangan jantung, tekanan darah tinggi atau hipertensi, dan stroke.

- Obat Kuat untuk Pria

Hasil penelitian di Universitas Texas, Amerika Serikat menunjukkan bahwa pembuluh darah yang lebih lancar akibat sitrulin dapat meningkatkan kemampuan ereksi pada pria, mencegah impotensi, dan memberikan efek seperti viagra. Sitrulin pada semangka terdapat pada daging buah dan lebih tinggi pada bagian putih atau kulitnya. Pengkonsumsian semangka tidak akan memberikan efek samping seperti pada pengkonsumsian obat kuat yang tidak alami.

- Menjaga kesehatan kulit

Vitamin A dalam semangka merupakan nutrisi yang dibutuhkan untuk produksi sebum dalam pertumbuhan jaringan seperti kulit dan rambut sehingga rambut lembab dan tidak kering.

Asupan vitamin yang cukup juga dibutuhkan untuk membangun dan menjaga kolagen, yang memberikan struktur pada kulit dan rambut. Serta mejaga tubuh tetap terhidrasi sehingga kulit sehat dan tidak kering.

(Penulis adalah mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat, USU Peminat Administrasi Kebijakan Kesehatan, asal Tanjungbalai)

()

Baca Juga

Rekomendasi