Pematangsiantar, (Analisa). Kebun teh Sibosur milik PTPN IV di Kecamatan Parsoburan Kabupaten Tobasa saat ini terlantar dan menjadi semak belukar dan sebagian besar tanaman teh punah.
Selain itu, menurut salah seorang tokoh masyarakat Sibosur Kecamatan Parsoburan , A Simanjuntak, areal kebun teh PTPN IV Sibosur sudah ada yang digarap masyarakat setempat.
Simanjuntak mengakui, pihaknya menyesalkan ditelantarkannya kebun teh,yang selama ini tumbuh subur sesuai dengan potensi daerah yang sangat cocok dengan jenis tanaman ekspor itu.
Kehadiran kebun teh (PTPN IV) di Sibosur puluhan tahun lalu, diterima masyarakat setempat, karena memang ada kepedulian timbal balik dan hubungan harmonis dengan masyarakat setempat.
Ketika ini dikonfirmasi dengan Manajer PTPN IV Kebun unit Sidamanik, Selasa,(9/6) yang bersangkutan sedang tidak ada di tempat.
Namun sejumlah staf di kantor manajer Sidamanik yang tak bersedia disebutkan namanya mengakui, areal kebuh teh Sibosur masih milik PTPN IV yang masuk afdeling Sidamanik seluas 200 hektare lebih.
“Memang kebun teh cocok di daerah itu, terutama jenis teh hijau sangat potensial, namun tidak diketahui, belakangan ini tidak terurus,” katanya.
Baik pihak karyawan maupun tokoh masyarakat memohon kepada pihak PTPN IV dapat memberikan perhatian untuk mengembangkan kembali kebun teh Sibosur Tobasa. (ama)