Oleh: Azmi TS
Suatu metamorfosa keramik ‘Owl’ atau burung hantu’ yang dibuat Pablo Picasso meneguhkan kembali nama maestro kubisme ini. Seni keramik “Owl” hasil rekayasanya tersebut lama tak dikenal, kini menjadi incaran para kolektor di seluruh dunia.
KEBERADAAN patung keramik kontemporer Pablo Picasso, sungguh misterius. Tersimpan lama di suatu museum di Tashkent, Uzbekistan, setelah pameran tahun 1960-an di Rusia. Setelah pameran , patung keramiknya itu, sampai empat puluh tahun tak diketahui publik. Kini mahakarya seni keramik kubisme “Owl” ramai menjadi rebutan kolektor dengan harga fantastik (tak masuk akal).
Tak mengherankan kalau Pablo Picasso lama tinggal di Tashkent, Uzbekistan dan hasil karya itu hampir terlupakan sampai 40 tahun. Mungkin saja penjaga museum tak menganggap, patung keramik itu tak berguna, sehingga begitu lama diabaikan. Negara Uzbekistan terkenal dengan industri keramiknya dan tembikar ini punya relasi khusus dengan orang-orang kaya Rusia.
Pada tahun 2004, lebih dari 2000 karya Picasso tersimpan di Tashkent. Karena negara Uni Soviet bubar tak ada yang mengklaimnya. Mahakarya keramik berupa piring, patung, vas dan teko ini dibuat Pablo Picasso sejak 1947, hingga tahun 1948 silam. Selain terkenal dengan pelukis dan pematung serta penata panggung ini Pablo Picasso adalah seorang ekspatriat.
Pria nyentrik dan tambun kelahiran Malaga (Spanyol) pada 25 Oktober 1881 - meninggal 8 April 1973 (usia 91 tahun). Pablo Picasso pelukis revolusioner abad 20 (kubisme) ini mewariskan sepuluh ribu seni keramik. Termasuk seni patung kecil dan sebuah vila mewah kepada cucunya Marina. Seorang seniman jenius tak tak suka dikekang itu, bebas dan merdeka menciptakan seni patung keramik kreatif.
Karena itu, dia juga dijuluki sebagai pelukis pembangkang tak suka dengan kemapanan. Dia berpetualang mencari yang baru mulai dari metamorfosa, hingga revolusioner. Kalau ditelisik dari karya seni patung keramik kreatifnya terutama tentang vas, teko dan piring berhiaskan burung hantu atau owl cukup banyak variasinya.
Burung hantu sebagai sumber inspirasinya itu tertuang ke dalam bentuk vas, piring, dan teko yang indah dan cukup tinggi tekniknya. Padahal masa itu teknik tembikar dan porcelin belum semaju sekarang. Beberapa pola burung ada yang ditoreh (ukir), di cat (lukis) dan juga dibuat dalam berbagai pola burung hantu (owl).
Selain itu, banyak patung keramik bermotifkan flora (tetumbuhan) dan figur (manusia) yang bernafaskan ‘kubisme’ Pablo Picasso. Caranya memperlakukan obyek untuk dilukis atau dibuat patung keramik, termasuk berbeda dari pelukis sebelumdan sesudahnya. Pablo Picasso lebih memikirkan obyek dari pada melukiskan apa yang dilihatnya.
Artinya, dia melukis atau memindahkan obyek (figur) dari proses bukan hasilnya, sehingga lebih banyak kreativitas karyanya bentukan baru (belum pernah ada). Misalnya Pablo Picasso membuat keramik (Owl) sepintas mirip burung hantu, tetapi sesungguhnya motif itu bebas melekat pada tanah liat, kaca, linocut dan lain-lain. Rata-rata ukuran Vas Bunga setinggi 30 hingga 40 cm teknik glasure monocrome. Sebagian lagi memakai warna primer (pokok) dan sekunder (kedua).
Baginya merubah bentuk burung hantu (Owl) adalah ‘rekayasa’ atau berkreasi, bekerja, berpikir, pengetahuan dan paham tentang proses pembuatannya. Gaya yang tak bisa ditandingi oleh seniman para maestro terkenal dunia termasuk Raphael, Michaelangelo, van Gogh, Leger, Henry More, Auguste Rodin dan sebagainya.
Pablo Picasso seniman abad 20, banyak melakukakan eksprimen lengkungan dan tidak proporsional pada keramik “Owl” dari pematung primitif Iberia - Afrika..
Koleksi itu pernah dipamerkan oleh balai lelang benda seni terkenal Sotheby menjual 126 buah dengan total 91,5 Miliyar. Sebuah karya lukisannya pernah laku 2,3 Triliun kini berada di Qatar. Selebihnya ada 2.880 keramik lainnya tersebar di museum dan menjadi milik kolektor. Suatu rekor harga seni keramik Pablo Picasso di abad moderen ini yang terpecahkan melampaui harga lukisan Charles Braque.
Sama halnya dengan sikap egois, pekerja keras, penuh perhitungan, pribadi tangguh itu, mirip proses kreatif senyentrik seni kontemporer keramiknya. Seni keramik kontemporer Pablo Picasso ini termasuk mahakarya tercipta dari hasil petualangan baru di luar lukisan kubismenya yang menghebohkan itu.
Bahkan kini ada seni keramik kontemporer ciptaan Pablo Picasso, dijadikan prototype bagi industri keramik dunia saat ini. Karena beberapa peralatan rumah tangga juga banyak memakai kreativitas Pablo Picasso. Misalnya untuk produk lantai rumah, peralatan dapur, kamar mandi dan asesoris kecil lainnya. Bukan Pablo Picasso namanya kalau tak bisa menggempar jagad senirupa dunia di abad moderen ini.
