Bogor, (Analisa). Petugas gabungan melakukan penertiban ratusan lubang milik penambang ilegal atau gurandil di kawasan milik PT Antam di Bogor. Selain itu, petugas juga membakar ratusan bangunan ilegal milik para gurandil.
Ratusan lubang itu terletak di Desa Bantar Karet Kecamatan Nanggung, Bogor. Sementara perkampungan para gurandil berlokasi di Kampung Ciguha Desa Bantarkaret, Bogor.
Sebanyak 445 bangunan yang kerap digunakan sebagai lokasi pengolahan bahan baku emas hasil curian dari Gunung Pongkor, hangus tak tersisa dibakar petugas. Selain dibakar, pemusnahan juga dilakukan menggunakan dua alat berat. Saat dibumihanguskan, nyaris tidak satu pun pemilik yang ada di lokasi.
Pantauan di lokasi, ratusan bangunan yang berbahan kayu dan tripleks milik para gurandil dibangun di sebuah lahan yang berada di kaki Gunung Pongkor. Antara bangunan yang satu dengan yang lain, saling berdekatan. Sehingga nampak menumpuk dan kumuh karena bangunan tidak tertata. Bangunan-bangunan liar tersebut berdiri di lahan berbukit dan digunakan untuk mengolah emas hasil curian, tempat tinggal dan warung-warung.
Jaenal, salah satu warga asli Kampung Ciguha mengatakan, dari ratusan bangunan yang dimusnahkan petugas tersebut, sebagian besarnya adalah milik gurandil.
Ia mengatakan, 'perkampungan' gurandil tersebut merupakan pusat keramaian di Kampung Ciguha. Aktivitas gurandil yang tidak berhenti selama 24 jam saat mengolah emas, membuat kawasan tersebut tak pernah mati.
Sehingga wajar kalau akhirnya banyak warga dari luar daerah datang untuk membuka usaha di lokasi tersebut. Bahkan, Jaenal sendiri mengaku hendak membuka usaha rental playstation di lokasi.
"Tapi belum jadi, baru bangun tapi sudah ada penertiban gini. Ngga tahu deh, mau diterusin atau enggak. Lihat nanti saja," katanya.
Seperti diketahui, ribuan personel gabungan melakukan penertiban di kawasan Gunung Pongkor, Bogor. Sebanyak, 117 lubang galian ilegal yang berada di kawasan milik PT Antam di Gunung Pongkor ditertibkan petugas.
Penertiban dilakukan oleh tim gabungan dari Brimob Polda Jabar dan Polres Bogor serta para pekerja. Ratusan lubang yang ditertibkan kemarin tersebar di enam area, yakni blok Longsoran, blok Cepu, Blok Ciurug, blok Butak, blok Balon, blok Ciguha atau Keyeup.
Lubang-lubang ilegal tersebut merupakan lubang yang menjadi jalan masuk yang digunakan oleh penambang ilegal atau yang biasa disebut gurandil. (dtc)
