Kebun Teh Sidamanik, Agrowisata Komunitas Sumut

Medan, (Analisa). Di Simalungun, Sumatera Utara, ada ke­bun teh yang dikembangkan menjadi agro­­wisata baru. Kebun teh Bah Butong  ini me­n­a­warkan pe­man­dangan yang hijau dan teh hitam yang legit untuk wisa­tawan, peman­da­ngan kebun teh yang meng­hampar hijau ala Puncak atau Lembang, juga ada di Bah Butong, Kabupaten Sima­lungun, Su­mut.

Komunitas Ertiga Club Indonesia (ERCI) Chapter Sumatera Utara bersama an­dalan barunya New Ertiga mencoba menjajal lintasan kebun teh Bah Butong di Sidamanik sabtu lalu, (19/9) dengan start dari Kota Medan, 20 unit Ertiga dipacu beriringan menuju Simalungun dengan jarak tempuh 164 Kilometer (KM) dan waktu tempuh 4,5 jam.

Kesejukan mulai terasa menusuk tulang ketika rom­bongan mulai memasuki areal pekerbunan teh yang dikelola oleh PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) IV Persero, dengan jalanan bebatuan dan terjal.

Setelah menginap satu ma­lam di hotel sekitar kebun teh, paginya rombongan ertiga bersama keluarga menuju pa­brik pengo­lahan teh di Bah Butong untuk melihat lang­sung proses pengolahan dari mulai pa­nen, pelayuan hingga men­jadi teh yang siap diminum.

Dengan didampingi Kis­manto, Mandor besar pe­ngo­lahan Bah Butong, rombongan keluarga Ertiga diberi ke­sempatan untuk melihat lang­sung proses pengolahan daun teh segar menjadi  teh konsumsi.

Ketua Panitia Agrowisata ERCI Sumut, Asep Hafizuddin, mengatakan, kunjungan ini dilakukan guna memper­ke­nalkan kepada keluarga ertiga  tentang produksi teh yang ada di Sumut."Kita bangga Su­matera Utara  mempunyai pabrik teh terbesar se Asia Tenggara," katanya.

Seusai dari unit pengelohan, keluarga er­tiga menuju ke perkebunan teh yang terdampar luas di bah Butong ini, tanaman Teh merupakan salah satu komoditi tanaman perkebunan yang langka di Sumatera Utara dan hanya di budidayakan oleh PT. Per­kebunan Nusantara IV (persero) di Unit Ke­bun Bah Butong, Sidamanik dan Toba Sari.

Mandor Pengolahan Unit Bah Butong, PTPN IV, Kis­manto mengucapkan terima kasih dengan kunjungan yang dilakukan Keluarga Ertiga ke pabrik teh Bah Butong ini.

"Ini merupakan pabrik punya negara. Se­luruh pengerjaannya dilakukan disini, na­mun untuk pemasaran dan penentuan harga dilakukan di Jakarta melalui lelang," ujarnya. (rel/rrs)

()

Baca Juga

Rekomendasi