Konseling Masih Tabu bagi Masyarakat

Banda Aceh, (Analisa). Konseling Masih Tabu bagi MasyarakatKonseling masih menjadi salah satu hal yang tabu bagi sebagian kalangan masyarakat Aceh. Hal itu terlihat dengan minimnya masyarakat yang dengan kesadaran sendiri datang ke Pusat Pelayanan Keluarga Sejahtera (PPKS), khususnya yang ada di Banda Aceh.

Ketua PPKS Bungoeng Jumpa binaan BKKBN Aceh, Faridah mengatakan, sejak terbentuknya PPKS tersebut pihaknya sudah melakukan sejumlah kegiatan, di antaranya konseling. Setidaknya ada delapan jenis pelayanan konseling yang telah rutin dijalankan, antara lain konseling keluarga balita dan anak, konseling pranikah, konseling keluarga harmonis, konseling lansia, konseling remaja,dan pembinaan usaha ekonomi.

Dalam melayani konseling, pihaknya didampingi dua konselor dari prodi Psikologi Unsyiah Banda Aceh. Pelayanan ini dilakukan dengan cuma-cuma atau gratis. Namun, meskipun gratis, sejauh ini masyarakat mau melakukan konseling masih sangat kurang. “Kalau kita melihat perkembangan perilaku remaja di Aceh saat ini semakin mengkhawatirkan, banyak yang mengarah ke negatif dibandingkan positifnya,” ujar Farida kepada wartawan, Kamis (3/9).

Sementara salah seorang psikolog pada PPKS Bungong Jumpa, Novita Sari menyebutkan, pihaknya menangani sejumlah persoalan, khususnya menyangkut kenakalan remaja dan konflik rumah tangga. Kenakalan remaja umumnya sangat dipengaruhi oleh keluarga dan lingkungan sekitar.

“Penyebabnya rata-rata dari masalah keluarga. Misalnya orang tua tidak memperhatikan tingkah laku anaknya, kemudian juga kesulitan ekonomi keluarga, dan kondisi lingkungan sekitar. Tapi, awalnya tetap dari keluarga, bagaimana kontrol keluarga, pola asuh, dan sebagainya,”  ujar Novita.

Menyangkut kondisi ini, PPKS Bungoeng Jumpa telah melaporkan secara langsung kepada Kepala BKKBN Pusat, Surya Chandra Surapaty saat melakukan kunjungan ke Banda Aceh beberapa hari lalu. Surya Candra mengajak para siswa-siswi untuk mengutamakan pendidikan sebelum melangkah untuk membina rumah tangga atau menikah. (irn)

()

Baca Juga

Rekomendasi