Medan, (Analisa). Sebagai bentuk rasa syukur mengharumkan budaya Melayu di kancah internasional, Yayasan Kesultanan Serdang menggelar acara kenduri budaya untuk penyambutan seniman Melayu, Tengku Ryo Riezqan yang berhasil mendapatkan CHT International Award 2016, di Jalan Abdullah Lubis, Medan, Selasa (19/1) malam.
CHT merupakan penghargaan internasional diberikan kepada orang yang mendedikasikan dirinya untuk mengangkat eksistensi masyarakat atau budayanya dari segala bidang di Malaysia. Tengku Ryo mendapatkan penghargaan dari kategori Male Artiste dalam ajang tersebut.
Tengku Ilham Manajer sekaligus abang kandung Tengku Ryo mengatakan CHT International Award telah digelar selama enam kali. Acara ini bentuk syukur anak Melayu Serdang mendapatkan penghargaan tersebut. "Dalam hal ini Yayasan Kesultanan Serdang dan pemangku adat membuat acara syukuran atas keberhasilan tersebut," ucapnya.
Prestasi tersebut suatu kebanggaan untuk Sumatera Utara khususnya masyarakat Melayu. Tengku Ryo berhasil mengangkat nama Indonesia di kancah internasional. "Semoga apa yang dicapai Tengku Ryo juga dicontoh anak negeri lainnya untuk meningkatkan prestasi dan karyanya. Terkhusus untuk anak Melayu," ujarnya.
Dalam acara itu, Tengku Ryo mengaku selama 25 tahun berkecimpung di dunia musik dirinya tidak pernah meninggalkan akar budayanya yakni Melayu. Walaupun sering tampil di luar negeri ia tidak pernah lepas menggunakan songket kain khas Melayu.
Ia menuturkan selama di Malaysia sering tampil mengisi acara musik dan memberikan workshop tentang musik bagaimana musik Melayu bisa diterima secara internasional bukan hanya sekedar musik tradisional.
"Saya selalu memperkenalkan tentang budaya Melayu setiap tampil dan bertemu orang lain dari negara mana pun. Saya tidak pernah meninggalkan jati diri sebagai orang Melayu baik itu cara berpakaian ataupun saat performance," katanya.
Ryo mengatakan dalam penghargaan ini ia bersaing dengan 10 orang dari tujuh negara yang masuk dalam nominasi. "Orang-orang yang berprestasi dari negara dan lainnya," ucap pria kelahiran 26 September itu.
Sementara dalam kesempatan itu, Prof Tengku Silvana Sinar MA PhD bersama Sultan Langkat Tuanku Azwar Abdul Djalil, mengatakan Tengku Ryo merupakan orang yang nasionalis dengan membawa kedaerahannya di ajang internasional. (wita)