DPP Pemuda Merga Silima Lakukan Konsolidasi

Seluruh Kader Harus Jaga Citra

Medan, (Analisa). Ketua Umum Dewan Pim­­­­­­pinan Pusat Pemuda Mer­ga Silima (DPP-PMS) Mbelin S. Brahmana, ST, me­ne­gas­kan,  seluruh kader dan fung­sionaris Pemuda Mer­ga Sili­ma harus menjaga citra, mar­wah, harkat, serta mar­tabat Suku Karo. Sebab Ormas Pemuda Merga Si­lima de­ngan semboyan Karo-Ber­satu, telah terdaftar di Ke­men­trian Hukum dan HAM RI. Dengan misi dan visinya melestarikan nilai-nilai kul­tur dan budaya Karo kepada generasi  penerus.

Arahan tersebut diberikan Mbelin S. Brahmana, ST, saat menye­rahkan mandat pembentukan Kepengurusan DPD PMS Kota Binjai kepa­da Jujuranina Tarigan mela­lui Ketua DPD PMS Sumut Paham Sebayang, di sekre­tariat DPP PMS, Jalan Jamin Ginting Km10 Medan, Senin (21/11).

Mbelin S Brahmana di­dam­­pingi Sekretaris Umum Drs Bengkel Ginting, MSi, Ketua Harian Alex Perkasa Sitepu, SE, Ketua DPD Sumut Paham Sebayang dan Ketua DPD Deliserdang Martin L. King Bangun,  mengatakan, nilai-nilai bu­daya,  kultural dan adat tadi juga harus tergambarkan dalam setiap kegiatan orga­nisasi massa, yang didirikan sekitar tahun 80an, guna menyatukan potensi masya­rakat Karo yang ada. Meng­hindarkan terjadinya konflik-konflik, di antara sesama etnik Suku Karo secara khusus, dan konflik di antara sesama elemen masyarakat di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) secara keseluruhan.

“Nilai-nilai dan peng­hormatan kepada yang lebih tua, harus kita tampilkan juga dalam setiap kegiatan orga­nisasi. Hingga publik dapat mengenali Pemuda Merga Silima adalah organisasi massa yang santun, penuh cinta kasih, cinta kedamaian dan mandiri. Namun tetap kritis membangun persatuan dan kebhinekaan dalam kebang­saan.  Karena memi­liki warisan sejarah,  yakni  darah pejuang”, ujar  Mbelin S Brahmana ST, seraya ber­harap,  generasi muda Karo dapat  melanjutkan nilai-nilai kebangsaan itu, dengan menjaga adat, kultur  dan budaya Suku Karo.

Sekretaris Umum Drs. Bengkel Ginting, MSI, me­nam­bahkan,  dengan ke­luar­nya SK Menkumham bagi eksistensi Pemuda Merga Sili­ma, maka AD/ART orga­nisasi hendaknya dijadikan acuan dalam menjalankan roda organisasi. Sebab  kon­sekwensi memiliki badan hukum, memposisikan orga­ni­sasi menjadi mitra peme­rintah dalam pelak­sanaan dan penjabaran pembangunan.

“Konsolidasi terus kita lakukan, dalam waktu dekat segera me­lantik kepe­ng­urusan Pemuda Merga Sili­ma Karo, dan melantik Pe­muda Merga Silima Kepu­lau­an Riau awal De­sem­ber”, papar Bengkel Sem­biring. Ber­harap se­lu­ruh et­nis Suku Karo dapat ber­himpun dalam Pemuda Merga Silima, untuk ber­satu padu men­jaga dan melestarikan budaya dan adat Karo. (sug)

()

Baca Juga

Rekomendasi