Misteri Kapal-kapal Hantu Paling Fenomenal

PERCAYA atau tidak, hamparan lautan yang luas di dunia ternyata menyimpan kisah misteri yang bahkan masih belum bisa terungkap hingga kini.

Ada berbagai kisah terkenal dan menyeramkan mengenai misteri kapal hantu yang ditakdirkan berada di laut selamanya. Kapal yang tadinya penuh dengan kehidupan sekarang hanyalah struktur tidak bernyawa. 

Perlu diketahui bahwa definisi kapal hantu adalah sebuah kapal fiksi berhantu atau dapat juga sebuah penemuan kapal yang seluruh krunya hilang atau meninggal dengan alasan yang tidak jelas.

Berikut kisah kapal-kapal hantu paling fenomenal seperti dirangkum dari berbagai sumber.

The Lady Lovibond

Ini adalah salah satu kapal hantu paling legendaris di seluruh dunia. Kisahnya bermula saat Simon Peel, seorang kapten kapal yang baru menikah dan merayakan kesempatan bahagianya ini dengan kapal pesiar pada tanggal 13 Februari 1748.

Kapal itu menempuh perjalanan dari London ke Porto, Portugal. Tragedi berdarah ini berawal saat seorang asisten kapal bernama Kapten John Rivers, jatuh hati dengan istri Simon, Annetta. 

Kisah perselingkuhan ini berhasil diketahui oleh sang kapten. Lantaran terbakar api cemburu luar biasa Simon lantas dengan sengaja mengarahkan kapal menuju Goodwin Sands, yang sering menyebabkan kapal tenggelam.

Akhirnya, The Lady Lovibond benar-benar karam dan tidak seorangpun penumpangnya selamat. Kisah horor pun muncul pasca-tragedi memilukan ini. 

Berbagai kisah penampakan kapal hantu Lady Lovibond terjadi pada tahun 13 Februari 1798. Saat itu seorang saudagar kaya bernama Edenbridge mengaku hampir bertabrakan dengan sekunar (kapal layar bertiang dua) misterius saat sedang berlayar langsung menuju Goodwin Sands.

Selang setengah abad kemudian tepatnya tahun 1848 penampakan kapal hantu ini kembali terulang. Adalah kru sekoci dari Kapal Deal yang saat itu pergi dengan maksud menyelamatkan sebuah sekunar yang terlihat terjebak di wilayah Goodwin Sands.

Namun, saat dihampiri sekunar itu justru telah raib tanpa diketahui arahnya. Uniknya, penampakan kapal hantu ini terjadi setiap 50 tahun sekali.

The Octavius

Sebuah kapal penangkap ikan paus, Herald secara tidak sengaja menemukan kapal besar terapung-apung di lautan Arktik pada tahun 1775. Saat didekati, diketahui bahwa kapal itu bernama The Octavius.

Dia juga merupakan kapal penangkap ikan paus. Namun, diperhatikan sekilas tidak terlihat tanda kehidupan di kapal itu. 

Seorang kru kapal Herald yang menaiki kapal The Octavius sangat terkejut ketika menemukan puluhan mayat kru kapal The Octavius tergeletak dalam keadaan membeku.

Mereka diduga mati kedinginan setelah tersesat sekian lama di laut Arktik dan kehabisan perbekalan. Hal yang paling mencengangkan adalah kapal misterius itu ternyata telah dilaporkan hilang 13 tahun silam. 

Dikisahkan bahwa banyak kapal penangkap ikan mengaku melihat penampakan The Octavius di laut Arktik. Namun yang menyeramkan adalah kapal itu langsung menghilang dalam sekejab di balik kabut.

The Flying Dutchman

The Flying Dutchman adalah kapal dagang asal Belanda yang berlayar pada tahun 1700-an ke arah wilayah kolonial yang diduga adalah Indonesia. Karena saat itu Terusan Suez belum ada, kapal-kapal dari benua Eropa yang hendak bepergian ke Asia terpaksa harus memutari benua Afrika.

Adapun titik tersulit dilalui kala itu ialah Tanjung Harapan, lantaran di situ letak pertemuan arus antara Samudra Hindia yang hangat dan Samudra Atlantik yang dingin sehingga menghasilkan arus laut terganas di dunia.

Kapal yang dikapteni Van der Decken ini lalu terjebak dalam ganasnya arus laut. Saking frustrasinya, dia sampai tega membunuh istrinya yang juga berada di atas kapal.

Dia pun bersumpah akan mampu keluar dari pusaran raksasa berdiameter 300 kilometer itu. “Walau sampai kiamatpun saya akan menemukan jalan keluar dari laut ini,” kurang lebih seperti itulah ucapan Van der Decken.

Akhirnya kapal layar tersebut hilang misterius dan tak pernah ditemukan hingga kini. Ada ungkapan yang menyebut, Van der Decken sebenarnya termakan omongannya sendiri sehingga dia dikutuk untuk terus mengapung di lautan.

The Mary Celeste

The Mary Celeste merupakan sebuah kapal dagang tanpa awak yang ditemukan di Samudera Atlantik sekira tahun 1872. Namun, yang menyeramkan tidak ditemukan satu awak pun di atas kapal itu.

Padahal, saat berangkat kapal tersebut mengangkut sekitar 80 orang awak kapal. Anehnya, kondisi kapal ini sangat baik dan posisi barang-barang di dalam kapal tetap rapih di tempatnya. 

Sehingga tidak mungkin jika kapal itu dibajak. Banyak teori muncul di antaranya kapal itu disebutkan tidak sengaja memasuki perairan segitiga bermuda hingga diculik makhluk tak kasat mata. Kisahnya hingga kini masih menyisakan misteri yang hanya Tuhan-lah yang mengetahui persis rahasianya. (oz/bbs/wkp/lvsc/es)

()

Baca Juga

Rekomendasi