Medan, (Analisa). Ketua Umum Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PB MABMI) Dato' Seri H.Syamsul Arifin,SE menyatakan dukungannya terhadap penabalan nama tokoh pers nasional, pendiri? surat kabar Harian Medan Pos DR.Drs.H.Ibrahin Sinik di salah satu jalan di Kota Medan.
"Pak Ibrahim Sinik sangat,sangat,sangat wajar ditabalkan namanya sebagai nama jalan di Kota Medan. Sebab, Ibrahim Sinik tokoh pejuang eksponen 66 dan tokoh pers yang sudah terbukti, teruji dan tidak diragukan lagi peran dan pengabdiannya di negeri ini terutama di Sumatera Utara", kata Syamsul Arifin kepada wartawandi Hotel Madani Jalan Sisingamangaraja Medan, Minggu (17/4) kemarin.
Menurut mantan Gubernur Sumatera itu, peran dan kiprah pak Ibrahim Sinik dalam perjuangan bangsa ini di Sumut khususnya pada masa masa revolusi melawan gerakan komunisme baik perlawanan melalui Eksponen 66 maupun melalui pers cukup besar.Beliau mendirikan banyak surat kabar seperti Api Pancasila, Sinar Revolusi,Aneka Minggu, Sinar Pembangunan dan terakhir sampai saat ini Harian Medan Pos.Hal ini menunjukkan kepada generasi anak bangsa bahwa memang perjuangan Pak Ibrahim Sinik sangat luar biasa."Saya bilang luar biasa bukan lantaran saya merupakan wartawan Medan Pos, tapi semua orang tau tentang perjuangan beliau",tegas Dato' Seri dengan nada tegas.
Karenanya, saya secara pribadi maupun sebagai Ketua Umum PB MABMI sangat mendukung penabalan nama Pak Ibrahim Sinik menjadi nama jalan di Kota Medan", ujar Ketua Alumni KNPI Sumut itu.
Tokoh pers daerah ini seperti bapak H.Muhammad Said,Ibu Hj.Ani Idris ( pendiri Harian Waspada), Pak GM Panggabean (pendiri Harian Sib) juga sudah ditabalkan menjadi nama jalan di Kota Medan.
Untuk itu, Syamsul Arifin sangat mengapresiasi Walikota Medan H.Dzulmi Eldin yang sudah memproses usulan penabalan nama jalan H. Ibrahim Sinik? yang diusulkan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut dan Serikat Perusahaan Suratkabar (SPS) Sumut. "PB MABMI mengharapkan DPRD Medan tentunya dapat segera memproses usulan penabalan nama jalan Ibrahim Sinik sebagaimana nama Jalan Muhammad Said,Hj.Ani Idrus dan GM Panggabean ",ujar Dato' Seri.
Menanggapi alternatif usulan sebagian nama Jalan Sutrisno ( antara Simpang Sukaramai dan Jalan Simpang Jalan Thamrin) dapat ditabalkan nama Jalan H.Ibrahim Sinik, Syamsul Arifin yang cukup lama tinggal di Jalan Japaris Kotamatsum menilai sangat tepat. "Kita tidak tau sejarahnya kenapa disitu dibuat Jalan Sutrisno. ?.Setahu saya, itu Jalan Antara",tandas Dato' Seri. Jadi, cocoklah kalau sebagian Jalan Sutrisno ditabalkan nama Jalan Ibrahim Sinik,tambahnya. (rel/iqb)