Analisadaily (Medan) - Tidak bisa dipungkiri jika Sumatera Utara selalu menghadirkan talenta-talenta di bidang tarik suara. Melihat hal tersebut, Pajus Management menggelar ajang kompetisi 'Pajus Idol', 31 Mei-5 Juni 2016.
Denny Sinulingga dari Pajus Management kepada wartawan di Medan, Kamis (19/5) mengatakan, pihaknya terpanggil untuk mewadahi bakat-bakat tarik suara di Sumatera Utara, terutama di kalangan mahasiswa dan pelajar.
Di sisi lain, dia ingin juga mengembalikan suasana Pajus sebagai tempat duduk bersama mahasiswa dan pelajar seperti masa awal keberadaan Pajus.
"Kami merindukan suasana itu kembali hadir di mana Pajus tidak semata bisnis," ujar Denny.
Ia menjelaskan, pihaknya mendirikan sebuah stage di tengah 40 kios yang sudah berdiri. Stage ini bukan hanya dipakai untuk peserta tampil di Pajus Idol, melainkan juga even-even musik lain seperti Keyboard Tunggal pada 20 sampai 30 Mei 2016, Gita Ramadan pada bulan ramadan nanti dan even regular lainnya.
Adapun peserta 'Pajus Idol' terbuka untuk umum berusia minimal 12 tahun dan usia maksimal tidak dibatasi. Pendaftaran dibuka sampai tanggal 30 Mei 2016 di Sekretariat Panitia, Pajus Karona 3 Jalan Jamin Ginting Medan.
Project Officer 'Pajus Idol', Edo Siagian, dalam kesempatan yang sama menjelaskan, pihaknya menyiapkan 20 lagu untuk dipilih sebagai satu lagu wajib yang dibawakan secara minus one.
Lagu-lagu itu dari genre yang beragam seperti pop, dangdut, R&B, pop rock, slow rock dan lain-lain, yaitu I Surrender (Celine Dion), A Sky Full of Stars (Coldplay), Flash Light (Jessi J), Love Your Self (Justin Bieber), Sandiwara Cinta (Republik), Tetap Dalam Jiwa (Isyana Saraswati), Roar (Katy Pery), Diamond (Rihanna), Tak Ada Logika (Agnez Mo), Pergi Pagi Pulang Pagi (Armada), Bed of Roses (Bon Jovi), Tarik Selimut (Zaskia Gotik), Meriang (Cita Citata), Jangan Cintai Aku Apa Adanya (Tulus), Mimpi (Anggun), Sambalado (Ayu Tingting), Terlalu Manis (Slank), Aku yang Tersakiti (Judika) dan Final Countdown (Europe).
Setiap peserta membawakan satu lagu wajib dan satu lagu bebas. Untuk lagu bebas boleh juga lagu Daerah.
"Minus One lagu wajib ada pada panitia sedangkan minus one lagu bebas disiapkan oleh peserta sendiri dan harus diserahkan ke panitia paling lama tanggal 30 Mei saat technical meeting," terang Edo yang juga dikenal sebagai seorang musisi rock senior di Sumut.
