Sidikalang, (Analisa). Kualitas SMA Negeri 2 Sidikalang Kabupaten Dairi diharap meningkat. Harapan tersebut disampaikan anggota DPRD Dairi, Rukyatno Nainggolan, Selasa (19/7) menyusul penempatan Manihar Tumanggor menjadi kepala sekolah menggantian Annna Lowisa Sianturi.
Rukyatno menjelaskan, ketika Manihar menjabat Kepala SMAN 1 Sumbul, prestasi siswa naik fantastis. Banyak anak didik diterima di PTN lewat jalur undangan dan tes tertulis.
“Kalau dulu, masuk Unimed atau USU saja sudah bangga. Belakangan ini, putra Sumbul mampu menembus PTN di Pulau Jawa. Beberapa di antaranya juga menempuh ikatan dinas. Sebagian menjadi anggota TNI-Polri. Keberadaan Manihar, benar-benar memberi warna membuat lembaga pendidikan dimaksud diidolakan masyarakat,” katanya.
Menurut legislator dari Partai Golkar ini, Manihar bekerja sesuai tugas dan tanggung jawab, Dia benar-benar menghargai kepercayaan pimpinan yang diwujudkan melalui kualitas dan disiplin pelajar. Pendidik ini jauh dari kesan ‘ambil muka’ untuk mengamankan jabatan. Itu dapat dilihat dari intensitas di ruangan sebagai seorang guru. Jam mengajar matematika tetap diisi sesuai roster, bukan dititip kepada guru honorer.
Karenanya, Rukyatno yakin, tahun 2017, orang tua murid akan berpaling menyekolahkan anak ke SMAN 2 Sidikalang. Bukan seperti selama ini, didaftar ke sana lantaran tak lulus di sekolah yang satu. Entah prosedur apa, diperbolehkan pindah ke sekolah bergengsi. Ke depan, binaan Manihar berlokasi di jalan Air Bersih diprediksi menjadi favorit. Keberhasilan siswa, juga tergantung pada nuranitim kerja guru.
Kalau ditanya secara jujur, kata Rukyatno, pada mutasi belum lama ini, dia berfirasat bahwa Manihar akan ditempatkan mengelola SMAN 1 Sidikalang. Pun begitu, di balik perpindahan tersebut, Bupati KRA Johnny Sitohang Adinegoro memberi misi khusus demi lompatan kualitas. (ssr)