Panyabungan, (Analisa). Wisata air terjun (sampuran) Sigalagala yang berada di Desa Pagaran Sigalagala, Kecamatan Panyabungan Selatan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, perlu pembangunan akses jalan.
Air terjun Sigalagala merupakan salah satu tempat wisata yang sering dikunjungi wisatawan lokal maupun luar. Apalagi jika musim libur ratusan orang pengunjung memadatinya. Selain lokasinya tidak jauh dari ibu kota kabupaten, tempat ini juga menawarkan keindahan air terjun setinggi 35 meter.
“Kalau musim libur tiba hampir 500 hingga 700 orang warga yang berkunjung ke sini,” ujar Iwan warga setempat, Minggu (4/9).
Dikatakannya, selain rombongan keluarga yang berwisata, anak sekolah dan mahasiswa juga sering melakukan kegiatan sekolah seperti pramuka dan lainnya di tempat wisata itu.
“Jadi bukan semata-mata untuk menikmati keindahan air terjun yang ada, mereka ke sini juga melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler sekolah,” ungkapnya.
Sementara itu, Roni salah satu pengunjung mengatakan merasa berkesan ketika mengunjungi air terjun tersebut, karena banyak tantangan yang harus dilalui seperti melewati tebing ketika hendak mencapai puncak air terjun, karena akses jalan menuju lokasi hingga saat ini masih melewati jalan tanah merah dan berbatu.
Dia mengharapakn pemerintah daerah untuk dapat memperbaiki akses jalan dan sarana lainnya sehingga nanti semakin mudah dijangkau oleh masyarakat.
“Selain tempat ini perlu dipromosikan pemerintah daerah menjadai ikon wisata Mandailing Natal, perbaikan sarana infrastruktur jalan juga harus diperbaiki,” harap Roni. (adr)