MENDENGAR kata Afrika, yang terlintas di benak kita, negara di benua hitam ini memang selalu identik dengan kemiskinan, konflik, kelaparan, dan hal-hal yang bertolak belakang dengan negara maju.
Afrika selalu identik dengan kemunduran sehingga rasanya sangat mustahil ada negara yang bisa maju dan kaya baik secara finansial maupun bidang lain seperti pariwisata.
Anggapan yang menempel di benak banyak orang itu ternyata tidak sepenuhnya benar. Afrika memang gudangnya hal-hal negatif yang telah dipaparkan di atas.
Namun, di beberapa negara, kemewahan tetap masih ada. Bangunan, tempat wisata, hingga gaya hidup masyarakatnya sudah sangat modern. Berikut negara-negara Afrika yang ternyata kaya raya:
1. Nigeria
Negara-negara yang mulai berkembang di Afrika menggunakan sektor perdagangan, agrikultur, human resouces, dan tambang sebagai sumber pendapatan negara.
Dengan menguasai komponen penting itu, negara seperti Nigeria yang terletak di kawasan Afrika sebelah Barat mulai maju, bahkan bisa menungguli Mesir yang terlebih dahulu berkembang.
Banyak sumber daya alam dari Nigeria di ekspor ke Amerika sehingga negara adidaya itu menyuntikkan banyak modal ke negeri itu. Dalam beberapa tahun ke depan, Nigeria akan menjadi negara papan atas dunia.
2. Mesir
Tidak bisa dimungkiri lagi kalau Mesir menjadi salah satu pentolan paling atas sebagai negara paling kaya di Afrika.
Sebagai negara yang memiliki cukup banyak sumber daya alam berupa minyak bumi, Mesir cukup mampu membangun kota-kota menjadi sangat besar. Negara ini mampu mampu memanfaatkan apa yang ada menjadi pemasukan yang sangat besar.
Selain dari minyak bumi, pemasukan utama dari Mesir adalah bidang pariwisata. Setiap tahun jutaan orang dari seluruh dunia datang untuk menyaksikan piramida yang indah dan juga makam dari firaun yang menguasai daratan itu selama ribuan tahun. Pemasukan selanjutnya dari Mesir didapat dari Terusan Suez.
Kapal yang melintas harus membayar pajak sehingga sektor ini memberikan pemasukan yang sangat besar.
3. Afrika Selatan
Afrika Selatan atau negerinya Nelson Mandela merupakan salah satu negara di Afrika yang menjadi destinasi unggulan para turis.
Setiap tahun, jutaan orang akan mengunjungi Afrika sehingga negeri ini akan dipenuhi orang bermata biru, berkulit putih, dan berambut pirang. Sangat kontras dengan penduduk asli yang berkulit gelap dan bekerja serabutan di sektor pertanian.
Afrika Selatan mendapatkan banyak pemasukan dari sektor pariwisata. Banyak investor menanamkan modal di sana dan mempekerjakan orang asing pula.
Dengan aksi ini, ketimpangan sosial di Afrika Selatan menjadi sangat besar. Jurang pemisah antara si miskin dan si kaya sangat jauh sehingga tindak kriminal kerap terjadi.
Aksi pembunuhan dan pencurian di Afrika Selatan menjadi tinggi karena banyak warga lokal merasa diperlakukan secara tidak adil.
4. Aljazair
Terletak di kawasan utara Afrika yang dekat dengan Eropa, Aljazair dikenal sebagai negara yang cukup kaya. Bahkan bisa sebanding dengan Mesir yang peradabannya sudah terbangun sejak ribuan tahun yang lalu.
Aljazair memiliki satu kota bernama Aljir yang merupakan kota terbesar di dunia dan memiliki potensi yang sangat menakjubkan terutama di sektor sejarah, arkeologi, dan pariwisata.
Yang menyebabkan negeri ini menjadi maju dan mampu membangun kota-kotanya menjadi megah adalah industri bidang energi. Dengan industri tersebut, negeri ini mampu mengekspor produknya ke pasar dunia dan mendapatkan pemasukan yang sangat besar.Meski negeri ini kaya, tingkat pengangguran pada anak mudanya juga sangat tinggi.
5. Maroko, Negara dengan Dua Ibukota
Maroko merupakan negara Islam yang berada di Afrika Utara dan berbatasan langsung dengan Spanyol yang hanya dipisahkan selat Gibraltar. Berbeda dengan negara lain, Maroko sebagai negara kerajaan memiliki dua ibukota negara yaitu Rabat sebagai ibukota administrasi dan Casablanca sebagai ibukota industri.
Negeri ini dikenal memiliki banyak jajaran pegunungan yang terkenal sebagai bagian daerah geografinya, Pegunungan Atlas yang terletak tepat di jantung negeri sampai ke bagian selatan dan pegunungan Rif yang terletak di sebelah utara negeri Maroko.
Suku asli Maroko dikenal dengan nama suku Berber. Sebagai perbandingan, negeri ini memiliki luas hampir dua kali negeri Inggris, tak terbayang betapa luas dan beragamnya teritori negeri Maroko.
Pemerintah Maroko menyatakan bahwa hampir lebih dari 60% wisatawan yang berkunjung ke Maroko dikarenakan tertarik akan kebudayaan dan warisan-warisan yang unik yang terdapat di Maroko. (bmbast/cnn/pbc/es)