Medan, (Analisa). Menyambut Tahun Baru Imlek yang tinggal beberapa pekan lagi, Keluarga Besar Paguyuban Suku Tionghoa Indonesia (PASTI) Sumut bakti sosial di dua lokasi yaitu Jalan Iskandar Muda Baru Kecamatan Medan Petisah dan Komplek Asia Mega Mas Kecamatan Medan Area, Minggu (8/1). Kegiatan ini dihadiri Kepala Lingkungan I, Kelurahan Sei Putih Timur II, Kecamatan Medan Petisah, Gita Arsita Prahara Nasution

Ketua DPW PASTI Sumut, Goh Kiat Tie mengatakan, bakti sosial pembagian ratusan paket sembako dan angpau merupakan tanggung jawab sosial (CSR) organisasi yang dipimpinnya dan telah menjadi agenda tahunan setiap perayaan Imlek tiba maupun perayaan hari besar keagamaan lainnya.

“Kali ini, kita menggandeng seluruh DPC PASTI dan para donatur untuk memberikan sembako kepada warga kurang beruntung yang sebentar lagi akan merayakan Imlek. Masing-masing warga kita berikan beras, mi instan, gula dan minyak oreng. Sedangkan untuk warga yang tidak dapat kupon sembako kita berikan angpau,”katanya didampingi Ketua DPC PASTI Medan Area Edy Tanjaya dan Koordinator Lapangan Djeni Wen.

Dijelaskan, pada awal minggu pertama Januari, sebanyak 300 paket sembako dibagikan untuk dua kecamatan. Selanjutnya pembagian sembako akan kembali dibagikan di sejumlah kecamatan yang belum didatangi pihaknya.

“Seluruh paket sembako merupakan hasil donasi dari para donatur lintas etnis dan agama yang memiliki kepedulian kepada sesama. Inilah bentuk gotong royong dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika menggalang dana sebagai kepedulian kepada sesama yang dilakukan donatur lintas etnis dan aga­ma,”ujarnya.

Sementara Edy Tanjaya menambahkan, setiap pengurus dan anggota PASTI harus mempraktikkan cinta kasih kepada sesama, tanpa melihat perbedaan keyakinan, etnis dan latar belakang seseorang.

“Kita sebenarnya adalah satu bangsa, satu ne­gara dan satu keluarga. Kalau kita se­muanya bisa memiliki semangat kebersa­maan ini, maka masyarakat kita akan menjadi damai, makmur dan maju,”katanya.

Dikatakannya, bakti sosial ini merupakan kesempatan yang sangat berharga bagi mereka. Tidak hanya bisa berkumpul dengan teman tetapi yang paling berharga adalah kesempatan bisa bersama berbagi dengan saudara-saudara dari keluarga yang kurang beruntung. “Kami berharap mereka akan terus semangat menjalani hidup ini," katanya.

Dijelaskannya, PASTI merupakan salah satu organisasi yang selalu bersahabat dengan semua orang tanpa memandang suku, agama, dan golongan .Oleh sebab itu, kegiatan ini juga merupakan agenda rutin setiap tahunnya dan sebagai bentuk kepedulian antara sesama umat manusia.

Gita Arsita Prahara Nasution memberikan apresiasi atas kegiatan yang di lakukan oleh organisasi PASTI yang sudah ikut membantu program pemerintah dalam membantu warga kurang beruntung di Kelurahan Sei Putuh Timur II. “Saya sebagai Kepling sangat bangga atas apa yang sudah dilakukan rekan-rekan organisasi PASTI,” ucap Gita. (relrrs)