Steven Seagal Dituding Lakukan Pelecehan Seksual

Kasus Harvey Weinstein seakan hanya puncak gunung es dari skandal pelecehan seksual

di Hollywood. Semakin banyak pelaku dunia hiburan yang ber­suara soal pelecehan seksual yang menimpa mereka. Skandal merembet tak hanya sampai Weinstein semata.

George Clooney baru saja disebut ikut ‘membungkam’ salah satu rekannya di ER atas pelecehan seksual yang terjadi selama serial yang populer pada 1990-an itu tayang, meski sang aktor kemudian menampik diri­nya terlibat.

Kini giliran Steven Seagal disebut ke permukaan oleh jurnalis Lisa Guerrero. Saat itu ia masih seorang aktris yang mencoba mencari peruntungan di Hollywood.

Guerrero mengung­kapkan, ia pernah menerima panggilan audisi pertama di rumah Sea­gal. Ia sudah merasa tidak nyaman karena tahu bakal sendiri ber­sama Seagal di ru­mah­nya. Ia meminta casting director, Sha­ri Rhodes menemaninya. Namun Seagal terlihat te­rkejut.

Sang aktor menyambutnya langsung di depan pintu dengan hanya mengenakan jubah man­di. Ia tak mengatakan

apa pun atas keterkejutannya karena Guerrero membawa teman, namun terlihat dari ekspresinya. Setelah audisi yang berlangsung 10 menit, ia lantas memuji, “Anda luar biasa.”

Usai itu, Seagal berjanji akan menelepon. Guerrero pun tidak butuh waktu lama untuk lang­sung meninggalkan rumah Seagal menuju mobilnya dan mengendarainya jauh-jauh.

“Bagaimana jika saya pergi sendirian?” pikirnya waktu itu.

Namun cerita Guerrero be­lum usai. Malam harinya, ia men­dapat panggilan dari mana­jer­nya yang diminta Seagal untuk kembali ke rumahnya. “La­tihan khusus,” alasannya. Guerrero menolak. Ujung-ujung­nya, ia kehilangan peran yang dijanjikan kepadanya.

Ia hanya ditawari peran lebih kecil. Kali itu ia terima, karena tak harus ‘berlatih’ sendirian di rumah Seagal. Namun tetap saja, ia merasa tak nyaman selama di lokasi syuting. Katanya, Seagal dan aktor lain sering mencuri pandang ke arahnya dan tertawa.

“Seperti mereka bercanda tentang saya. Saya satu-satunya perempuan dan jelas mereka membicarakn saya,” tutur Guer­rero. Lagi-lagi, penderitaannya tak berakhir sampai di situ.

Suatu kali Seagal men­datangi­nya dan memintanya datang ke ruang gantinya. “Saya syok. Wajah saya pasti merah. Saya dipermalukan. Saya sangat malu. Di titk ini, saya 31 tahun, bukan 18 tahun, tapi saya merasa seperti bocah,” ungkapnya

Lagi-lagi ia menolak Seagal. Perbincangan aneh itu berakhir dengan pandangan meremehkan Seagal. Ia kemudian menjauh dari Guerrero.

“Peran saya benar-benar dihi­langkan di film itu. Saya percaya karena saya menolak tawa­ran­nya sampai tiga kali,” ujar Guerrero saat diwawancara The Hollywood Reporter.

Hingga saat ini, Seagal belum memberi penjelasan atas tudi­ngan itu. (cnni)

()

Baca Juga

Rekomendasi