Outfit

Ragam Motif Kotak-kotak

MOTIF kota-kotak pada busana dikenal dalam istilah flanel. Ternyata setiap motif kotak-kotak itu memiliki pola dan istilahnya tersendiri. Jadi bukan hanya flanel melulu.  Ada istilah motif kotak-kotak yang disebut argyle. Pola ini merupakan salah satu pola yang umum dan sering digunakan dalam berbagai pakaian. Biasanya argyle terdiri dari tumpang tindih bentuk jajar genjang atau diamond dan lozenges, yang memberikan efek tiga dimensi. Pola ini menurut sejarah berasal dari Argyll di bagian barat Skotlandia. Mulai digunakan sebagai pola pada kaus kaki oleh Scottish Highlander pada abad ke-17. Pola ini menjadi sangat populer di Inggris setelah Perang Dunia I, setelah itu menyebar ke Amerika Serikat. The Duke Of Winsdor membuanya lebih terkenal dengan sering menggunakan pola ini ketika bermain olah­raga golf. Kini, pola argyle umumnya terdapat pada rompi rajut, atau cardigan.

Ada juga istilah gingham. Pola yang pernah populer di kalangan dalam subkultur MOD di Inggris beberapa dekade lalu. Terdiri dari pola vertikal dan horisontal yang saling menyilang pada latar belakang putih untuk membentuk kotak-kotak kecil. Banyak orang menyebutnya sebagai “pola taplak meja”, karena memang terlihat begitu. Kelebihan pola ini yaitu tidak memiliki sisi kain yang salah, bagian kiri maupun kanan bisa digunakan. Siapa sangka, kain ini ternyata berasal dari daratan Asia, nama gingham berasal dari bahasa Melayu ‘genggang’ yang berarti garis. Menurut beberapa catatan kain ini dibawa penjajah Inggris melalui Belanda di sekitar abad ke-17. Motif warna yang paling populer pada pola gingham adalah perpaduan biru dan putih yang kebanyakan dibuat kemeja.

Istilah motif kotak-kotak lainnya disebut madras. Berasal dari India Timur, madras adalah pola yang umum kita lihat di kehidupan sehari-hari tapi mungkin kita tidak sadar akan namanya. Di luar negeri sana pola ini sering digunakan ketika musim panas, pola kotak-kotak dengan pola kotak-kotak yang ber­warna-warni. Pola ini terdiri dari garis-garis dengan warna yang berbeda yang melintasi satu sama lain, hingga membentuk kotak-kotak yang tidak merata. Pola ini cocok dibuat celana pendek, kita sering menemukannya dalam pola kain sarung.

Tartan atau plaid juga merupakan istilah untuk menyebut motif kotak-kotak yang berbeda. Tartan adalah pola yang terdiri dari garis vertikal dan horisontal yang saling menyilang dalam beberapa warna hingga membentuk kotak-kotak. Tartan biasanya terbuat dari wol, namun kini bisa dibuat dengan bahan-bahan lainnya. Pola ini sangat terkait dengan pakaian tradisional Skotlandia, kilt atau rok khas Skotlandia kebanyakan menggunakan pola tartan. Bahkan pola ini menjadi pakaian nasional Skotlandia di era 1700-an. Di belahan Amerika pola tartan disebut dengan istilah plaid. Pola ini sangat familiar sebagai bahan flannel. Jadi bukan hanya flanel ya! (Adelina Savitri Lubis)

Foto-foto/Internet
()

Baca Juga

Rekomendasi