Medan, (Analisa). Pembangunan Gereja Oikumene diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan umat Kristiani yang berada di Asrama Gaperta maupun warga sekitarnya. Sehingga terwujud umat Kristiani yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Demikian disampaikan Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewyk Pusung dalam acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gereja Oikumene di Asrama Gaperta Jalan Kapten Abdul Manaf Lubis Gaperta Medan, Rabu (22/2).
Dalam sambutannya, Pangdam I/BB menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Direktur PT. Pelindo I dan Presiden Komisaris PT. Kuala Gunung serta semua pihak yang turut andil dalam melaksanakan pembangunan Gereja Oikumene.
Adapun tema acara pembangunan gereja yaitu : “Dan Batu yang Kudirikan sebagai Tugu Ini Akan Menjadi Rumah Allah” (Kejadian 28:22a). Lewat tema tersebut, umat Kristiani dengan tekat yang kuat untuk saling membantu dan berbagi tugas dalam pelaksanaan pembangunan rumah ibadah dapat terlaksana sesuai dengan perencanaan.
Sementara itu Pendeta Dr.Eden Siagian mewakili Ketua PGI mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pangdam l/BB beserta jajarannya yang ikut serta mendukung pembangunan Gereja Oikumene. “Kami merasa bangga atas rencana berdirinya Gereja Oikumene di Asrama Gaperta, karena gereja sebagai monumen.
Dengan adanya pembangunan Gereja Oikumene semoga dapat mempersatukan kita dengan tidak membedakan suku, agama dan keyakinan yang lainnya. Kita doakan bersama agar pembangunan Gereja Oikumene segera terwujud dan berjalan dengan lancar. Diharapkan dengan adanya Gereja Oikumene nantinya diharapkan agar umat Kristiani dapat turut serta meramaikan gereja untuk beribadah,” ujarnya. (amad)