Sandal dari Pelepah Pisang

POHON pisang selama ini mu­ngkin tidak berguna bagi ma­syarakat pada umumnya, namun tidak bagi warga di Desa Margo Rejo, Kecamatan Jati Agung Lam­pung Selatan. Di tangan pa­ra perajin ini, batang pisang di­am­bil limbah pelepah­nya untuk diolah menjadi berane­ka ragam kerajinan unik dan ten­tunya me­mi­liki nilai ekonomis.

Inilah aktivitas warga para pe­rajin limbah pelepah pohon pi­sang di Desa Margo Rejo, Keca­matan Jati Agung Lampung Sela­tan setiap harinya para perajin ini menyisihkan waktu untuk ber­karya dengan membuat kerajinan yang terbuat dari limbah pelepah pisang

“Bahan baku kerajinan ini tentu tidaklah sulit untuk dida­pat­kan, karena hampir di setiap ru­mah perajin memiliki tanaman po­hon pisang yang dapat diambil pelepahnya untuk dijadikan kerajinan,” ujarnya.

Proses pembuatan kerajinan pe­lepah pisang ini dilakukan melalui beberapa tahapan dari pe­ngumpulan bahan baku pe­le­pah pisang kemudian proses pe­ngeringan pelapah pisang dengan cara dijemur secara alami kemu­dian pelepah pisang yang sudah kering kemudian dibentuk men­jadi anyaman kerajinan, seperti sandal limbah pohon pisang, ko­tak tisu, vas bunga serta pernak - pernik kerajinan lainnya yang se­­muanya terbuat dari limbah pelepah pohon pisang.

Tidak saja mampu mendo­rong ekonomi masyarakat Desa Margo Rejo yang 90 % memiliki pe­kerjaan sebagai petani, kegia­tan warga menciptakan produk kerajinan limbah pelepah pisang ini juga dilakukan guna mendo­rong program pemerintah desa setempat menjadikan desa mere­ka sebagai sentra produksi kera­ji­nan tangan.

Kerajinan pelepah pisang ini memiliki nilai seni yang cukup ti­ng­gi karena dibuat dengan me­nggunakan keterampilan ta­ngan dan sangat kental dengan nuansa alam.

Kreasi unik limbah pelepah pohon pisang ini juga mampu membantu perekonomian warga di kampung perajin. Para perajin bekerja sama dengan warga sekitar untuk membuat kerajinan pelepah pisang dari pengumpulan ba­han baku hingga proses pem­bua­tan kerajinan.

Untuk memperkenalkan pro­duk ini ke pasaran, para perajin dan aparat desa setempat bekerja sama dengan dekranasda kabu­paten Lampung Selatan mengi­kuti sejumlah pameran kerajinan di sejumlah kota di Indonesia.­ (okz)

()

Baca Juga

Rekomendasi