Medan, (Analisa). Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI-AD sebagai penyelenggara Ekspedisi NKRI mendatangi USU dalam rangka Sosialisasi Ekspedisi NKRI Koridor Papua bagian Selatan 2017 di Gedung Rektorat USU Jalan dr Mansur Medan, Rabu (24/5). Diharapkan kalangan akademisi yaitu mahasiswa Sumut bisa terlibat dalam penjelajahan selama lima bulan itu.
Sosialisasi diikuti seratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Medan. Kegiatan ini merupakan tahapan dalam penyelenggaraan Ekspedisi NKRI tahun ini. Mulai dari tahapan awal, tahap teori hingga praktik.
Kasiter Grup 3 Kopassus Mayor Inf Indra Mardianto S selaku tim sosialisasi Ekspedisi NKRI menyampaikan, misi ekspedisi yaitu untuk meningkatkan pertahanan dan keamanan nasional dengan meningkatkan wawasan kebangsaan dan bela negara. Membangkitkan, memperkokoh kesatuan nasional. “Dalam ekspedisi ini, misi kita juga untuk mendata dan meneliti segala potensi SDA, memberikan tauladan yang baik bagi masyarakat melalui program green, clean dan healty. Selain itu, kita berupaya untuk meningkatkan pelayanan masyarakat, akses perhubungan dan komunikasi,” jelasnya saat memberikan materi sosialisasi. “Membangun infrastruktur di daerah pedalaman, terpencildan terisolir. Melaksanakan program revolusi mental melalui kegiatan nyata dan juga membantu menyukseskan program pemerintah,” lanjutnya.
Lebih dari 1.000 orang dari berbagai elemen baik TNI, Polri, pemerintah, akademisi dan lainnya terlibat dalam agenda ini. Setelah mengikuti berbagai tahapan. Meliputi pendaftaran, tahapan awal, teori dan praktik dengan kompetensi analisa daerah, etika mounteneering ilmu medan survival dan sebagainya. Kemudian tahapan simulasi dan aplikasi dan tahap akhir yaitu keberangkatan dan pemulaian ekspedisi. Secara umum, materi kegiatan yaitu penjelajahan dibawakan TNI, penelitian yang melibatkan mahasiswa, TNI, tenaga ahli dan Polri. Melakukan pendataan dan pemetaan bidang kehutanan, geologi, flora dan fauna, sosial budaya hingga potensi budaya. Lalu agenda utama lainnya adalah pengabdian masyarakat. Kegiatan ini dinilai tepat bagi mahasiswa karena sudah meliputi tri darma perguruan tinggi.
“Merasa tertarik, segera siapkan diri dari sekarang. Atur dan sesuaikan waktu untuk mengikuti ekspedisi selama lima bulan, latihan fisik dan mental, tentukan minat dan bakat, buat tujuan dan sasaran. Tahapan persiapan mulai dari pemeriksaan kesehatan, kemampuan renang, wawasan dan tes psikologi. Info lebih jelas dapat dilihat di laman www.ekspedisinkri.com,” jelasnya.
Ketua tim sosialisasi, Letkol Inf Safa Feryansyah menyampaikan, tujuan Ekspedisi NKRI adalah untuk membangkitkan semangat para generasi muda dalam hal melakukan ekspedisi atau penjelajahan dengan muatan petualangan menemukan sumber daya. Menemukan potensi alam di Indonesia bagian timur dan pengabdian masyarakat. Menumbuhkan cinta Tanah Air dengan wawasan kebangsaan. “Kegiatan ini juga merupakan bekal dan ilmu tambahan untuk menghadapi perkembangan zaman,” tukasnya.
Rekam jejak program ini dinilai cukup baik dan perlu diteruskan secara berkesinambungan. Melihat potensi dan manfaat yang dihasilkan dan merupakan kebutuhan banyak pihak. Eskpedisi serupa yang pernah dilakukan adalah Ekspedisi Bukti Barisan 2011 di Sumatera, Ekspedisi Khatulistiwa 2012 di Kalimantan, Ekspedisi NKRI Koridor Sulawesi 2013, Ekspedisi NKRI Koridor Maluku dan Maluku Utara 2014, Ekspedisi NKRI Koridor Kepulauan Nusa Tenggara 2015, dan Ekspedisi NKRI Koridor Papua Barat 2016. Turut hadir Pasiter Kodim 0201/BS Mayor Inf Budi Oktavian Harmaji. (amad)