Tebingtinggi, (Analisa). Pihak Reskrim Polres Tebingtinggi berhasil menemukan perangkat brankas Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank BRI Syariah yang dibobol kawanan penjahat dari kantor kas pembantu Jalan Sudirman, Kelurahan Seri Padang, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi, Senin (12/6) pukul 04.00 WIB.
Sumber Analisa menyebutkan, ditemukannya perangkat brankas mesin ATM BRI Syariah atas informasi dari warga di areal Perkebunan Mandaris A, Desa Binjai, Kecamatan Tebingsyahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai, Selasa (13/6) pukul 10.00 WIB.
Kasat Reskrim Polres Tebingtinggi, AKP Muhammad Arif Batubara bersama anggota langsung meluncur ke lokasi kejadian guna menindaklanjuti temuan warga di sana. Petugas berhasil menemukan perangkat brankas ATM di semak-semak dan ditutupi dengan sampah kering dan rerumputan, uang di dalam perangkat berankas diperkirakan sebanyak Rp200 juta itu sudah dibawa kabur kawanan penjahat.
Seperti diberitakan Analisa, Selasa (13/6) menyebutkan, satu unit mesin ATM Bank BRI Syariah di Jalan Sudirman, Kelurahan Seri Padang, Kecamatan Rambutan Kota Tebingtinggi, dibobol kawanan penjahat, Senin (12/6) pukul 04.00 WIB. Selain membobol mesin ATM, kawanan penjahat sempat menyekap security Riski (25) warga Dusun IV, Desa Paya Lombang, Kecamatan Tebingsyahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai.
Bobolnya mesin ATM BRI Syariah baru diketahui saat Risky sedang melakukan patroli di depan kantor Bank BRI Syariah. Karena di luar aman, Riski kemudian masuk ke dalam kantor. Setibanya di dalam kantor BRI Syariah, Riski mendengar adanya suara orang yang sedang membongkar mesin ATM di luar kantor. Riski mencoba untuk keluar kantor, malah kawanan penjahat mengurung Risky dari luar dengan cara menggembok pintu besi Bank BRI Syariah.
Riski kemudian mencoba membuka CCTV yang terpasang di dalam kantor, dia melihat kawanan penjahat membongkar dan mengambil satu perangkat berangkas ATM Bank BRI Syariah. Melihat berangkas itu dibongkar kawanan penjahat, dia menghidupkan alarm sekaligus menghubungi Manajer Bank BRI Syariah.
Kapolres Tebingtinggi, AKBP Ciceu Cahyati D, SH, MH mengatakan kasus ini murni kriminal.
“Identitas para pelaku sudah kita ketahui. Sementara, uang yang dibawa kabur kawanan penjahat sebesar Rp200 juta,” ujar Kapolres Tebingtinggi, AKBP Ciceu Cahyati D di sela acara pasar murah di halaman Kantor Shabara Polres Tebingtinggi, Selasa (13/6). (cha)
