Vihara Vaisali Jalan Ambon Mulai Direnovasi

Medan, (Analisa). Pemko Medan melalui Penye­lenggara Buddha Ke­men­te­rian Agama (Ke­me­nag) Ko­­ta Medan,Pandita Burhan S.Ag me­resmikan Pur­­na Pugar (renovasi) Vi­ha­ra Vaisali di Jalan Ambon, Medan, Selasa (13/6). Vihara ini sebe­lumnya telah diratakan dengan tanah karena kondisinya yang sangat mem­prihatinkan. Peresmian diawali dengan pemberkatan oleh para ang­gota Sangha dipimpin Bhiksu Dharmajaya, dan ditandai de­ngan pene­kanan tombol si­rine serta peletakan batu pertama.

Turut  hadir, Ketua Walubi Medan yang juga Ketua Pa­nitia Purna Pugar, Pandita Earlnus Chen, Ketua Majelis Agama Buddha Mahayana In­donesia (Majabumi) Tanah Suci Sumut, Pandita Solihin Chandra, Kepala Ling­ku­ngan setempat, Salim Tarigan dan sejumlah perwakilan majelis agama Buddha lainnya.

Pandita Earlnus Chen mengatakan, pembangunan kembali Vi­hara Vaisali dilakukan, me­ngingat kondisi vihara yang sebelumnya sudah sangat memprihatinkan.

“Vihara ini sebelumnya su­­dah tidak representatif lagi, sehingga tidak layak sekali digunakan untuk beribadah. Makanya setelah kami dis­kusikan dengan berbagai pi­hak termasuk dengan Pemko Medan dan Penyelenggara Agama Buddha, maka di­se­pakati akan dilakukan reno­vasi atau istilahnya purna pugar. Tujuannya agar warga dan umat Buddha yang beribadah di sini tetap aman dan nyaman,” kata Earlnus.

Ia menyatakan, pihaknya menargetkan pem­bangunan selama tiga tahun. “Mohon doa dan duku­ngan dari seluruh umat Buddha, agar tidak ada kendala selama pengerjaan pem­ba­ngu­nan Vihara Vaisali ini,” ucapnya.

Sementara itu, dalam pi­da­tonya, Pandita Burhan me­ngapresiasi langkah cepat pa­nitia dalam upaya mela­kukan purna pugar vihara tersebut. Ia mengaku sempat meninjau lokasi vihara bersama se­jum­lah orang, termasuk pihak pa­nitia pembangunan. Pandita Burhan juga mengapresiasi panitia yang mem­berikan target pem­ba­ngunan. Dia menilai hal itu sebagai bentuk kesungguhan.

“Kami ikut berdoa semoga pembangunan ini berlang­sung dengan cepat dan lancar. Pemerintah hanya mem­fasilitasi pengurusan izin dan kita janjikan kemudahan pengurusan izinnya,” ucap Pandita Burhan. Ketua Maja­bumi Tanah Suci Sumut, Pandita Solihin Chandra juga mengapresiasi langkah panitia yang me­re­novasi Vi­ha­ra Vaisali. Re­novasi penting dilakukan agar umat Buddha semakin nyaman melaksanakan iba­dah.

“Ibadah yang dilakukan juga tak terlepas dari ken­yamanan sewaktu beribadah di vihara. Karena itu Majabumi Tanah Suci mendukung reno­vasi Vihara Vaisali untuk kebaikan umat beribadah,” ucap Solihin Chandra. (twh)

()

Baca Juga

Rekomendasi