EMPAT jurnalis dan penulis hadir sebagai pembicara dalam Seminar Kepenulisan “Tulislah Karya, Terbitkan di Medan, dan Jelajahilah Dunia” yang dilaksanakan Komunitas Veritas di Aula Unika Santo Thomas Medan, belum lama ini. Keempat jurnalis dan penulis tersebut adalah: Anthony Limtan (Redaktur Harian Analisa), Nurhalim Tanjung (Redaktur Pelaksana Harian Medan Bisnis), Anwar Saragih (penulis lepas di media massa nasional) dan Sry Lestari Samosir (editor dan penulis buku).
Dalam kesempatan tersebut, keempatnya berbagi pengalaman dan tips bagaimana menghasilkan karya yang baik, menghasilkan uang dari hobi menulis dan tips mengirim tulisan yang layak muat ke media massa.
Anthony Limtan dalam pemaparannya mengajak seluruh peserta untuk menulis dengan jujur. Jujur dalam hal ini adalah menghasilkan karya yang merupakan karya sendiri dan bukan plagiat.
“Tulislah karya sendiri. Zaman sekarang ini sangat mudah mendeteksi karya-karya plagiat. Harian Analisa tidak segan-segan untuk memblack list penulis-penulis yang mengirimkan tulisan ke Analisa, tetapi merupakan karya plagiat,” kata Anthony.
Dikatakannya mengatakan, harian Analisa menyediakan berbagai rubrik yang dapat dimanfaatkan oleh para penulis baik penulis senior maupun pemula sebagai wadah menulis. Misalnya rubrik Opini. Setiap hari kata, Anthony, rubrik opini menerima 25-30 kiriman opini dari para penulis, dan yang dimuat sebanyak lima opini. Namun, dari sekian banyak karya Opini yang masuk, cukup banyak tulisan yang tidak memenuhi persyaratan dan terpaksa tidak dapat dimuat.
“Jika tulisan ingin dimuat, sebaiknya pengirim karya mengikuti ketentuan yang telah ditetapkan. Misalnya untuk Opini di Analisa, panjang tulisan 6.000 karakter tanpa spasi, judul cukup enam kata, cantum kan status penulis di akhir tulisan, topik tulisan harus up to date, dan kirimkan tulisan hanya ke satu media,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Anthony mengajak seluruh peserta untuk menulis dan mengirimkan tulisannya ke berbagai media massa, termasuk Analisa.
“Jangan ragu. Kami (Analisa) tetap memberikan ruang untuk mahasiswa menulis. Banyak tulisan-tulisan mahasiswa yang sudah dimuat di Analisa,” katanya.
Sementara itu, Nurhalim Tanjung dalam pemaparannya Membangikan Tips Umum Menghasilkan Tulisan yang Baik dan Bagaimana Menembus Media Massa. Tips yang dibagikan mulai dari pencarian ide, bagaimana melihat segmen media yang akan dikirimkan tulisan, konsisten dalam menulis dan bergaul dengan editor.
Nurhalim mengatakan, konsisten menulis sangat dibutuhkan. Ada pengirim karya yang sudah menyerah karena tulisannya tak kunjung dimuat, padahal yang bersangkutan sudah mengirim belasan hingga puluhan kali. Ada pengirim karya yang tulisannya dimuat setahun kemudian. Dikatakan Nurhalim, jangan pernah lelah untuk mengirim tulisan. Teruslah mengirim dan yakin tulisan pasti akan dimuat.
“Khusus bergaul dengan editor, ini penting. Bergaullah dalam batas yang wajar, misalnya soal diskusi seperti apa tulisan yang baik. Meski bergaul dengan editor, bukan berarti menjadi jalan pintas agar tulisan dimuat meskipun tidak layak,” kata Nurhalim.
Sedangkan dua pembicara lainnya, Anwar Saragih dan Sry Lestari Samosir berbagi pengalaman untuk menghasilkan uang dari tulisan. Kepada peserta yang hadir, keduanya memberi pandangan bahwa sejumlah uang yang diterima dari tulisan yang di media massa bukanlah tujuan akhir dari menulis. Tetapi lebih dari itu, banyak masyarakat yang akan tercerahkan dan bertambah pengetahuan lewat tulisan-tulisan yang telah dimuat.
“Inti dari menulis adalah sabar, terus berlatih dan terus mengirimkan tulisan ke media. Selain itu banyak membaca agar pengetahuan bertambah dan tulisan semakin baik,” kata Anwar.
Ketua Panitia Seminar Kepenulisan, Roymando Hutabarat mengatakan, seminar kepenulisan ini dilaksanakan dalam rangkaian festival Veritas (Festa) 2017 untuk memeriahkan ulang tahun Komunitas Veritas ke-5. Selain seminar kepenulisan, kegiatan lainnya yang dilaksanakan adalah lomba baca puisi, lomba menulis cerpen dan lomba menulis opini.
“Khusus untuk lomba menulis Cerpen dan lomba menulis Opini, pelaksanaannya msih berlangsung hingga Januari 2018 mendatang,” katanya.
Roymando mengatakan, lewat seminar kepenulisan ini, Komunitas Veritas dan para pembicara berbagi informasi kepada masyarakat (pelajar, mahasiswa, dan warga umum lainnya) tentang peluang menulis di media massa dan cara menerbitkannya serta cara menghasilkan karya yang baik dan berkualitas.
“Dengan demikian, diharapkan akan lahir para calon penulis dari kalangan pelajar, mahasiswa dan masyarakat umum yang siap menerbitkan karyanya di media massa,” katanya. (rel/anthony limtan)