Medan, (Analisa). Melakukan banyak penyelamatan, kiper PSMS Medan Abdul Rohim, disebut-sebut sebagai pahlawan kemenangan atas Persib Bandung.
Meski demikian, Abdul Rohim tetap memilih merendah. Ia menyebut kemenangan atas Persib merupakan buah kerja keras semua pemain yang tampil habis-habisan.
Penampilan gemilangnya membuat tak sedikit fans PSMS yang menjuluki Rohim sebagai Gianluigi Buffon dari Indonesia.
Semangat juang dan nyali Abdul Rohim juga dipuji-puji penggemarnya, inilah yang membuat Rohim tetap tampil gemilang walau pelipisnya sampai terluka dan mendapat jahitan akibat benturan dengan striker asing Persib (Ezechiel-red).
Tak heran jika Rohim mendapat sambutan paling meriah dari fans PSMS Medan ketika rombongan pemain PSMS Medan tiba di Stadion Kebun Bunga Medan, Sabtu (27/1) sore.
Julukan Buffon Indonesia itu tetap lengket untuk Abdul Rohim. “Dia Buffon Indonesia,” ujar seorang fans PSMS seolah meluruskan julukan untuk Rohim ketika ada rekannya yang menjuluki Rohim sebagai De Gea Indonesia. Rohim hanya tersenyum kecil mendengar itu, dan ia meladeni permintaan foto bersama.
Ditanya mengenai kondisi luka di pelipisnya yang sempat mendapat lima jahitan, Abdul Rohim menyatakan kondisinya sudah membaik. “Sudah mulai kering lukanya, tinggal nunggu dibuka jahitannya aja nih,” ungkapnya.
Dengan kondisinya yang sudah mulai membaik, Abdul Rohim berharap dapat segera kembali beraksi membela PSMS Medan. “Mudah-mudahan cepat sembuh dan bisa tampil dalam delapan besar di Solo,” harapnya. Rombongan pemain PSMS Medan sudah kembali ke Medan setelah memainkan laga pamungkasnya menghadapi Sriwijaya FC. Meski kalah 0-2, PSMS Medan tetap lolos ke 8 Besar, sebab dipastikan menjadi satu dari tiga runner-up terbaik. (fp)