KEINDAHAN alam yang ada di dunia ini terdiri dari berbagai macam bentuk. Mulai dari laut, hutan, danau, hingga gunung-gunung yang membentuk pegunungan. 

Dalam artian umum, gunung sen­­diri merupakan penampakan alam dengan visual yang menon­jol di atas permukaan tanah. Bia­sanya, gunung memiliki keadaan suhu yang lebih dingin serta kontur yang lebih curam bila diban­dingkan de­ngan bukit, dan mem­punyai tinggi hingga beribu-ribu meter di atas permukaan air laut.

Berikut sepuluh gunung ter­tinggi di dunia  dikutip dari laman won­derlist.com:

1. Gunung Everest

Gunung tertinggi di dunia yang dikenal dengan nama Sagarmatha di Nepal dan Chomolungma di Tibet ini berlokasi di antara Ne­pal dan Tibet.  Memiliki ketinggian hingga 8.850 meter di atas per­mukaan air laut.

Namun, ada begitu banyak variasi mengenai pengukuran tinggi gunung tertinggi di dunia ini. Hal ini dika­renakan peme­rintah Tiongkok- Ne­pal belum mengesahkan ukuran tinggi Gunung Everest secara resmi, sehingga hingga kini keting­giannya masih dianggap seperti yang disebut­kan di atas.

Gunung yang masuk sebagai sa­lah satu dari Seven Summits dan Eight-thousander dunia membuat banyak pendaki pro­fessional merasa tertantang dan ingin menaklukannya seperti misalnya Tenzing Norgay dan Edmund Hillary.

Awalnya, pada 1856 saat Gu­nung Everest pertama kali di ukur, gunung ini memiliki ketinggian 8.839 meter di atas permukaan air laut atau sekitar 29.000 kaki.

Lalu kini, melalui perkiraan umum, Gunung Everest tercatat me­miliki ketinggian 8.850 meter di atas permukaan air laut. Hasil ini didapat melalui bacaan Sistem Posisi Global / Global Positioning System (GPS) dan dianggap akan terus bertambah seiring adanya pergerakan lempeng tektonik.

2. Gunung K2 (Chogori)

Pada urutan kedua gunung ter­tinggi di dunia ada sebuah gunung yang terletak di kawasan pegu­nung­an Himalaya juga, tepatnya di ka­wasan Karakoram, yakni di antara Pakistan dan Tiongkok. Tinggi gu­nung di dunia ini mencapai 8.611 meter di atas permukaan air laut atau sekitar 28.251 kaki.

Gunung ini juga dikenal dengan nama Gunung Godwin Austen, se­suai degan nama orang yang pertama kali mendakinya. Namun tak hanya itu, Gunung K2 juga diberi nama Qogir, Lamba Pahar, Kechu, Ketu, Dapsang, dan lain sebagainya.

Mungkin memang kebanyak­an pendaki ingin menjajal Gu­nung Eve­rest yang merupakan gunung ter­tinggi di dunia. Hanya saja, nyatanya jika dibanding dengan Gunung K2, rupanya pendaki yang berani men­jajal K2 dianggap jauh lebih pantas mendapatkan trofi dikarenakan gunung paling tinggi du dunia urutan kedua ini juga dianggap sebagai gunung termaut di dunia.

Tercatat pada tahun 2004, hanya 246 orang berhasil mendaki hingga puncak, dan tercatat pula sebanyak 56 orang meninggal dunia saat men­coba mendakinya.

3. Gunung Kangchen­junga

Masih berada di daerah sekitar Nepal, kini Gunung Kangc­henjunga menempati urutan ketiga pada daftar 10 gunung tertinggi di dunia.

Kangchenjunga atau kerap juga disebut dengan nama Kan­chenjunga ini memiliki ketinggian 8.586 meter di atas permukaan air laut dan se­paruh bagiannya berada di Nepal dan separuhnya lagi di berada di Sikkim, India.

Masuk ke dalam daftar Eight-thou­­sander dan Ultra-prominent peak dunia membuat pendaki men­jadi penasaran bagaimana rasanya menaklukan salah satu gunung ter­tinggi di dunia ini.

Selain tercatat sebagai gunung yang paling tinggi di dunia, rupanya Kangchenjunga juga tercatat sebagai gunung tertinggi nomor 2 di Nepal.

Namanya memiliki arti “Lima Harta Karun Salju” dikarenakan gu­nung indah ini memiliki lima puncak dan empat di antaranya ternyata men­capai ketinggian hingga lebih 8.450 meter.

4. Gunung Lhotse

Gunung yang berada di Nepal- Tiongkok (Tibet) ini memiliki ke­tinggian hingga 8.516 meter di atas permukaan air laut atau 27.940 kaki. Pendaki pertama yang tercatat ber­hasil mendaki gunung tinggi ini pada 18 Mei 1956 bernama Fritz Lus­chinger dan Ernst Reiss.

Selain itu, Gunung Lhotse ternya­ta juga merupakan salah satu gunung yang paling sulit untuk didaki dan di­taklukan. Terhitung pada  2001, Lhotse akhirnya berhasil ditaklukkan kembali oleh tim ekspedisi dari Ru­sia.

5. Gunung Makalu

Masih berada di perbatasan Nepal dan Tiongkok, kurang lebih 19 km ke arah tenggara dari Gunung Everest yang telah dino­batkan se­bagai pun­cak gunung tertinggi dunia. Ke­ting­gian Gu­nung Makalu ini men­capai 8.462 meter di atas per­mukaan air laut atau setara dengan 27.762 kaki.

Gunung Makalu juga dianggap sebagai salah satu gunung yang pa­ling sulit didaki di dunia. Ala­sannya yakni karena keting­gian yang luar biasa, ditambah dengan jalur pen­dakian yang terhitung curam.

Usaha penda­kian yang perta­ma kali dicatat dilakukan pada tahun 1954, hanya saja baru satu tahun kemudian gunung ini sukses didaki oleh tim ekspedisi dari Prancis.

6. Gunung Cho Oyu

Juga masih  di sekitaran Nepal dan Tibet, kini giliran Gunung Cho Oyu yang berhasil mendu­duki pe­ringkat keenam gunung tertinggi di dunia.

Cho Oyu atau Dewi Turquoise ini terletak tak jauh di arah barat dari Gunung Everest dan Gunung Lhotse. Selain menempati urutan keenam gunung paling tinggi di dunia, rupa­nya Gunung Cho Oyu menempati urutan keempat gunung tertinggi di bagian Khum­bu, Nepal Timur, dan sepanjang perbatasan Tibet.

Belum lama ini, Gunung Cho Oyu berhasil menjadi salah satu gunung yang paling dilirik para pendaki pro­fesional. Hal ini dikarenakan pen­dakian ke pun­caknya yang tak sesulit lima gu­nung tertinggi di dunia lai­nnya.

Selain itu, Gunung Cho Oyu juga memiliki jaringan atau trek tetap yang bisa dilalui pendaki untuk me­nuju puncak. Untuk pendaki yang ingin sensasi berbeda saat mendaki gunung, gunung ini juga dapat dilalui dengan menggunakan kendaraan four wheel drive.

7. Gunung Dhaulagiri

Ne­pal belumlah bosan me­nunjuk­kan betapa megahnya penampakan alam berupa gunung di daerahnya yang indah, gagah, dan seolah sulit dijamah.

Pada peringkat ketujuh dari daftar 10 gunung tertinggi di dunia, ada Gunung Dhaulagiri dengan ke­ting­giannya yang mencapai 8.167 meter di atas permukaan air laut atau sekitar 26.795 kaki.

Gunung tinggi ini terdapat di Nepal, dari Sungai Kaligandaki ku­rang lebih 120 km ke arah Bheri. Nama Dhaulagiri diambil dari Dha­wala dalam bahasa Sanse­kerta yang memiliki arti putih, cantik, dan me­ngagumkan, dan juga dari kata Giri yang memiliki arti Gunung.

8. Gunung Manaslu

Gunung yang terletak di Nepal ini berada di urutan delapan gunung tertinggi di dunia. Letak­nya di Man­siri Himal, yang meru­pakan bagian dari Pegunungan Himalaya di Nepal.

Sama seperti Dhaulagiri, nama Gunung Manaslu juga diambil dari bahasa Sansekerta, yang mana me­miliki arti gunung jiwa.

Gunung yang juga dikenal dengan nama Gunung Kutang ini memiliki ketinggian hingga 8.163 meter di atas permukaan air laut atau seti­daknya 26.781 kaki di atas permu­kaan air laut.

Gunung Manaslu pertama kali di­daki pada  9 Mei 1956 oleh tim eks­­pedisi Jepang, Toshio Imanishi dan Gyalzen Norbu. Mereka menga­takan, “Seperti halnya orang Britania yang menganggap Everest adalah gunung mereka, maka Manaslu ada­lah gunung kami (orang Jepang).”

9. Gunung Nanga Par­bat

Di urutan sembilan gunung ter­tinggi di dunia, kali ini di Pakistan terdapat penam­pakan alam yang ketinggiannya men­capai 8.126 meter di atas permu­kaan air laut atau setara dengan 26.660 kaki.

Gunung ini dianggap sebagai sa­lah satu gunung kebanggaan Pakistan dan terletak di sebelah utara negara tersebut. Arti dari Nanga Parbat ada­lah gunung telanjang.

Sama halnya seperti Gunung K2, Gunung Nanga Parbat memi­liki me­dan pendakian yang berat. Saking sulitnya medan yang disuguhkan oleh Nanga Parbat, gunung ini lantas mendapatkan julukan sebagai gu­nung pem­bunuh.

10. Gunung Annapurna

Di urutan terakhir, Nepal menu­tupnya dengan koleksi gunung   yang memiliki ketinggian 8.091 meter di atas permukaan air laut atau sekitar 26.545 kaki.

Gunung ini masuk dalam jajaran Pegunungan Himalaya dan dikenal dengan nama lain yakni Annporna dan Morshiadi.

Gunung Annapurna memiliki be­berapa puncak dan salah sa­tunya mencapai ketinggian hingga 8.000 meter di atas permukaan air laut, sedangkan tiga belas puncak lainnya mempunyai ketinggian lebih dari 7.000 meter di atas permukaan air laut atau setara dengan 23.000 kaki.

Tak hanya itu saja, 16 puncak gunung lainnya mempunyai tinggi lebih 6.000 meter di atas per­mukaan air laut atau sama dengan 20.000 kaki. (wndlist/es)