Sebuah Pelukan Lebih Sekadar Kontak Fisik

ORANG tentu merasakan sesuatu saat berpelukan, terutama dengan orang yang disayangi dan dicintai. Sebuah penelitian seperti yang dikutip oleh Mindbody­green, menyatakan bahwa sebuah pelukan ternyata mampu menghilangkan rasa cemas, depresi, stress serta beberapa pe­nyakit yang berhubungan dengan stress.

Aktivitas memeluk memang bu­kan hal yang sulit dilakukan, te­ru­tama terhadap sepasang keka­sih, sahabat maupun mereka yang me­miliki hubungan keluarga se­perti anak dan orang tua. Dan ter­nyata bahwa sebuah pelukan me­miliki beberapa manfaat lain bagi mereka yang melakukannya.

Manfaat dari sebuah pelukan yang perlu diketahui adalah bawa pelukan:

- Memberi Rasa Aman. Masih ingatkah ketika masih kecil sangat suka memeluk atau dipeluk orang tua? Hal tersebut karena dengan me­meluk atau dipeluk orang tua yang dicintai, selain memberi rasa hangat dan nyaman, juga membuat orang merasa lebih aman.

Selan itu, menurut MD Junction, sebuah pelukan juga mampu mem­bangun rasa kepercayaan bagi pe­lakunya. Jadi, tidak terbatas umur berapapun seseorang, orang mem­butuhkan rasa aman dan sa­ling mempercayai.

- Merangsang Kinerja Hormon Menjadi lebih Baik. Saat berpelu­kan, orang menjadi merasa tenang. Hal tersebut karena saat berpelu­kan, mampu membuat dan merang­san hormon oksitosin dan serotonin untuk bekerja dengan baik dan lancar. Hormon oksitosin dan serotonin merupakan hormon yang mampu menciptakan rasa tenang, aman, damai serta menjauhkan perasaan kesepian dan marah.

- Meningkatkan Rasa Percaya Di­ri. Bagi mereka yang tumbuh da­lam keluarga yang hangat dan murah pelukan, biasanya memiliki rasa percaya diri yang tinggi diban­dingkan mereka yang berada dalam lingkungan keluarga yang kurang harmonis.

Hal tersebut karena orang-orang yang senantiasa mendapat pe­lukan, merasa dirinya berharga dan di­cintai. Oleh sebab itu, saat de­wasa perasaan tersebut akan turut serta menciptakan sikap untuk men­cintai dan menghargai diri sen­diri maupun orang lain.

- Membuat Tubuh Menjadi Ri­leks. Dengan sebuah pelukan, sese­orang dapat mengendurkan otot-otot yang tegang, menghilangkan te­kanan dalam hidup serta menga­tasi rasa takut juga me­ningkatkan sirkulasi ke seluruh jaringan tubuh. Hal tersebut akan membuat tubuh menjadi rileks dan santai.

Seimbang

- Mampu Menyeimbangkan Pi­kiran. Saat berpelukan, terjadi kon­tak fisik kulit yang menghasilkan reaksi listrik di kulit sehingga mem­buat dua orang yang berpelukan me­miliki kondisi mental yang lebih seim­bang. Respon dalam pelukan­lah yang mampu menyeimbangkan kondisi kejiwaan.

- Mengajarkan Untuk Saling Mem­beri dan Menerima. Dalam se­buah pelukan, mampu membuat dua orang saling memberikan pe­ra­saan menerima dan diterima se­cara ber­samaan. Hal tersebut ternyata mam­pu mengajarkan kita bagai­mana cara memberi dan me­nerima terhadap orang lain, karena dengan berpelu­kan menunjukkan rasa kasih sa­yang yang berjalan dari dua arah.

- Meningkatkan Keterikatan Emo­sional dan Spiritual. Interaksi se­cara fisik dalam pelukan, me­nurut Babble, dapat membuat dua orang merasakan keterikatan emo­sional dan spiritual. Ikatan tersebut sangat penting untuk menjaga kua­li­tas sebuah hubungan pasa­ngan kekasih atau suami istri. Semakin sering pasangan tersebut berpelu­kan, semakin tinggi ikatan tersebut.

- Meningkatkan Empati dan Saling Pengertian. Empati dan rasa sa­ling mengerti juga dapat mening­kat seiring rutinnya akti­vitas pelu­kan dalam sebuah hubu­ngan. Pe­lukan merupakan investasi dalam sebuah hubu­ngan, yang menya­lur­kan energi ke setiap pasangan baik laki-laki maupun perempuan.

- Membuka Jalur Komunikasi. Menurut Babble, sebuah pelukan juga dapat melepaskan ketegangan dalam hubungan dan membuka jalur komunikasi yang baik. Se­buah p­e­lukan dapat mencairkan ser­ta mem­perbaiki hubungan yang mungkin kurang baik pada pasangan.

Wanita

Begitupun, bagi kaum laki-laki, mungkin ada yang masih belum me­ngerti mengapa para wanita sangat suka dipeluk. Pelukan yang ada dalam benak para lelaki ha­nyalah sebuah perbuatan fisik, na­mun ternyata tidak demikian bagi para wanita.

Wanita menganggap bahwa dalam pelukan menyimpan mak­sud yang sangat dalam, tidak ha­nya sebatas aktivitas fisik saja. Pe­lukan memiliki manfaat yang besar bagi kesehatan jiwa dan bisa dila­kukan secara spontan.

Mungkin berikut yang perlu dilakukan dalam pelukan, antara lain membelai rambutnya dengan lembut, usap lembut lengannya, kaitkan jari jemari tangan kalian dengan jemarinya, usap lembut pung­gungnya dan jaga selalu pan­dangan mata dengannya.

Pelukan mampu melepaskan hor­mon oksitosin. Hormon oksito­sin inilah yang kemudian memun­cul­kan sebuah rasa “sepasang ika­tan”. Maksudnya, sebuah pelukan mam­pu membuat membuat pasa­ngan merasa lebih dekat dan lebih intim.

Dalam urusan cinta, pelukan mam­pu menciptakan sebuah ikatan di antara laki-laki dan perempuan. Le­bih dari itu, bagi wanita, pelukan meru­pakan suatu bentuk dan simbol ko­mitmen cinta dan kesetiaan pasangan.

Pelukan memiliki maksud yang sangat dalam jika dilakukan dengan tulus. Jadi, alasan mengapa wanita suka dipeluk adalah karena dalam sebuah pelukan memiliki maksud dan arti yang teramat dalam yang mungkin tak bisa dijelaskan dengan sebuah ucapan.

Selain itu, sebuah pelukan juga mampu membuat rileks baik secara fisik maupun secara emosional. Ka­lian juga bisa menda­patkan bebera­pa keuntungan dari sebuah pelukan.

Sebuah penelitian yang dilaku­kan di Chicago menyatakan bahwa pa­sangan yang secara teratur dan spontan saling memberi kasih sa­yang non-seksual, seperti pelukan, akan merasa lebih puas dalam hu­bungan mereka. Oksitosin dilepas­kan dari otak sehingga memuncul­kan perasaan bahagia dan meng­hilangkan rasa stress. Perasaan inilah yang akan mem­beri manfaat positif dalam se­buah hubu­ngan.

Demikian antara lain manfaat dari sebuah pelukan yang perlu di­ke­tahui. Aktivitas sederhana se­perti pe­lukan ternyata tidak hanya se­buah aktivitas fisik saja, namun me­miliki banyak man­faat. (ubc/ar)

()

Baca Juga

Rekomendasi