FORMULA Satu disingkat F1 adalah kelas balapan mobil formula tempat duduk tunggal yang tertinggi. Terdiri dari sejumlah seri balapan yang dikenal dengan istilah Grand Prix.
Formula 1 ini adalah olahraga memacu adrenalin yang digemari oleh banyak orang. Balapan bergengsi tersebut menjadi ajang adu cepat dari pembalap dan mobil yang digunakan.
Tahukah Anda bahwa setiap mobil F1 yang dipakai balapan adalah mobil yang dibuat secara spesial. Sekecil apapun bagian mobil tersebut memiliki fungsi yang sangat vital agar mobil bisa melaju kencang. Berikut rahasia-rahasia dari mobil F1:.
1. Bahan Material Carbon
Mobil F1 bisa melaju begitu kencang karena menggunakan bahan yang lebih bagus berupa carbon-fiber. Bahan ini jauh lebih kuat daripada aluminium.
Semua bagian bodypart dari mobil F1 terbuat dari carbon-fiber. Bahan carbon-fiber juga digunakan sebagai bahan dasar rem cakram. Salah satu pembalap F1 yang pertama kali memanfaatkan carbon-fiber sebagai bahan dasar kendaraanya yakni John Watson.
Saat itu, tahun 1981, Watson yang sedang balapan, mengalami kecelakaan. Beruntung, nasibnya terselamatkan oleh bahan carbon-fiber yang kuat. Dari sejak itulah, para kompetitornya ikutan menggunakan bahan cabon-fiber.
2. Roda Ban
Roda ban juga menjadi hal penting yang membuat mobil balap F1 bisa melaju dengan super kencang. Tidak hanya kencang, mobil balap juga terlihat sangat stabil dan lengket di aspal.
Bahkan meski jalanan licin karena hujan sekalipun, mobil masih bisa melaju kencang dan sukar tergelincir. Satu mobil balap saja memiliki banyak roda cadangan dengan jenis ban yang berbeda untuk setiap kondisi.
Setiap roda ban didesain khusus. Cuaca, gaya membalap, kondisi aspal, serta mobil turut mempengaruhi ban apa yang harus digunakan. Untuk kondisi jalan licin, minimal ban yang digunakan ada dua jenis ban. Untuk kondisi jalan kering, minimal ada 5 jenis ban yang digunakan. Compound dari ban kering terdiri dari hard sampai ultra soft. Untuk ban basahnya benar-benar hebat, ban basahnya mampu menyebarkan air sebanyak 65 liter per detik. Dulu, bahan yang digunakan sebagai bahan pembuat ban adalah karet, sekarang sudah diganti menjadi sintetik.
3. Setir
Setir mobil balap F1, semua, adalah suatu alat yang sangat rumit. Tidak seperti setir mobil pada umumnya yang paling hanya klakson dan tombol untuk mengatur lagu di radio. Setir balap sangatlah rumit, andai kata Anda bermain suatu console. controller yang digunakan sangat-sangat rumit. Ada banyak tombol yang masing-masing memiliki fungsinya masing-masing.
Seperti yang terlihat pada gambar di atas, setir mobil balap F1 ada memiliki banyak tombol-tombol aneh yang memusingkan. Tombol-tombol ini memiliki fungsi masing-masing, diatur posisinya sedimikian rupa sehingga membuat pembalap mudah untuk menekannya.
Ada tombol unutk mengatur sayap belakang, tombol masuk pit, tombol overtake, dan masih banyak lagi tombol lainnya.
4. Rem
Tidak mungkin suatu kendaraan tidak dilengkapi dengan rem, apalagi mobil balap. Tanpa rem, para pembalap kewalahan menghadapi tikungan.
Dengan kecepatan yang bisa mencapai 300 km/jam, mustahil dengan kecepatan itu bisa menikung dengan aman. Inilah peran rem, tapi rem pada mobil balap F1 tidak sama dengan rem mobil biasa.
Rem yang dipakai pada mobil balap F1 adalah rem yang spesial. Salah satu merk rem yang cukup sering digunakan dalam mobil balap adalah brembo.
Kaliper rem brembo yang digunakan bisa menahan suhu hingga 1.200 derajat Celcius. Karena suhu yang sangat tinggi, cakram yang digunakan juga menggunakan cakram khusus. Terdapat sejumlah lubang di cakram untuk membuat cakram menjadi lebih dingin. Mobil balap F1 juga memastikan adanya aliran angin yang mengarah ke rem agar membantu pendinginan.
5. Sayap Belakang dan Samping
Bagian sayap belakang dan samping dari mobil balap Formula 1 juga memiliki peran yang sangat penting. Kedua bagian ini masih berhubungan erat dengan aerodinamika mobil.
Membuat mobil bisa melaju kencang dengan stabil, dan menambah gaya tekan ke bawah agar mobil tidak terpental di udara.
Bagian sayap belakang memiliki beberapa fungsi. Pertama, sayap belakang berguna untuk mendapatkan gaya tekan ke bawah. Sayap ini bisa digerakkan atas dan ke bawah, tergantung dari kehendap si pembalap.
Kendalinya dilakukan melalui tombol yang ada di setir mobil. Bagian bawah dari sayap belakang berguna untuk mengalirkan angin lebih mulus. Bagian samping berguna untuk menstabilkan mobil ketika melaju melalui lawan.
6. Bagian Bawah Mobil/Underfloor
Underfloor menjadi alasan kenapa mobil balap F1 begitu dekat ke aspal atau ceper. Hal ini dimaksudkan agar mobil balap mendapatkan downforce atau gaya tekan ke bawah.
Dengan keberadaan underfloor, angin akan menekan mobil dan membuat gaya tekan ke bawah bisa bertambah hingga 40%. Di bagian belakang underfloor, ada bagian yang dibuat sedikit melengkung.
Bagian ini berguna memperluas tekanan udara, dan membuat tekanan udara jadi turun. Hal ini membuat mobil menjadi lebih nempel ke aspal. Dengan ini, kemungkinan mobil terpental menjadi semakin kecil. Dikenal dengan sebutan Venturi effect.
7. Bargeboards
Bargeboards diciptakan untuk aerodinamika mobil balap. Dengan keberadaan bargeboards, pendinginan mesin akan menjadi lebih maksimal. Bargeboards akan mengarahkan angin agar masuk ke dalam mesin mobil. Bargeboards terletak di bagian tengah mobil, berada tepat di depan kokpit pengemudi.
Bargeboards dibuat sedemikian rupa, menghubungkan bagian ban depan dengan sidepod. Ketika mobil melaju kencang, bargeboards akan mengurangi turbulance atau gangguan angin yang berasal dari sayap depan, ban depan, dan suspensi depan. Angin tersebut akan dialirkan oleh bargeboards, ke samping sidepod.
8. Sidepod
Pada mobil balap, ada dua lubang yang cukup besar di samping kiri dan kanan. Lubang atau bagian ini disebut sidepod.
Mobil balap pasti memakai mesin khusus yang berbeda dengan kendaraan lain. Selain memiliki kecepatan di atas rata-rata mobil normal, mobil balap mesinnya itu sangatlah panas. Jika tidak mendapatkan cukup angin, maka mobil bisa mendapat masalah besar.
Agar mesin mobil tidak melewati batas, kepanasan atau overheat, untuk itulah disediakan sidepod. Sidepod berguna untuk mendinginkan mesin. Angin yang melewati mobil, akan masuk ke sidepod dan mendinginkan mesin. Selain sebagai pendingin, sidepod berguna untuk aerodinamis dan downforce.
9. Airbox
Meski ada yang sudah sering menyaksikan ajang balapan F1, tidak semua penonton tahu dan paham bagian-bagian yang ada pada mobil F1. Seperti bagian atas, sedikit agak di belakang kepala pembalap, terdapat satu bagian yang sepintas terlihat seperti bazoka.
Bagian ini bukan bazoka, namanya adalah airbox atau biasa disebut juga dengan engine intake. Airbox atau engine intake adalah bagian yang krusial pada mobil F1. Bagian ini menjadi penyalur udara segar, langsung mengarah ke dalam mesin mobil.
Mesin mobil balap memerlukan udara atau angin segar agar pembakaran lebih maksimal. Selain itu, angin yang masuk juga berguna sebagai supercharge, sehingga memungkinkan mobil menjadi sedikit lebih bertenaga.
10. Sayap depan dan samping
Banyak orang yang begitu terkesima melihat desain mobil Formula 1. Memang patut diakui, desain mobil Formula 1 itu keren-keren. Setiap bagian dibuat sedemikian rupa dengan maksud dan tujuan tertentu. Tak ada bagian yang dibuat hanya untuk kesan keren semata, seperti bagian sayap depan dan samping.
Mobil balap yang berlaga di ajang Formula 1 mengambil konsep aerodinamis. Setiap bagian mobil dirancang agar mudah dilalui angin. Sedikit perbedaan angle kemiringan diatur supaya angin bila lewat dengan lancar.
Di bagian sayap depan mobil dibuat miring agar mobil bisa memiliki gaya tekan ke bawah. Jika tidak dibuat demikian, ada kemungkinan mobil akan terangkat dan terbalik. Begitu juga bagian sampingnya, dibuat tegak, lurus agar membuat mobil menjadi lebih stabil. (tpc/wkp/es)