Talkshow Inspirative

Sarah Agnestika Tampil Jadi Pembicara

Medan, (Analisa). Meski masih muda dan tercatat sebagai mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU) semester 6, Sarah Agnestika Sihotang (21) mendapat kehormatan tampil sebagai pembicara pada Talkshow Inspirative yang bertajuk "Be Inspiring Women A for Better Future" yang diselenggarakan oleh Fakultas MIPA Universitas Sumatera Utara (USU), baru-baru ini.

Sarah yang merupakan anak dari salah seorang anggota Dewan Perwa­kilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan, Dame Duma Sari Hutagalung, SE dari Fraksi Partai Gerindra Kota Medan ini tampil di talkshow tersebut dikarena­kan prestasinya yang sukses menjadi pengusaha makanan anak muda Crunchy Banana Medan.

Pada pemaparannya, Sarah mence­rita­kan usahanya dimulai dari rasa penasarannya untuk mencoba bisnis kuliner. "Awalnya saya hanya menco­ba-coba dan membawa pisang goreng itu ke kampus dan membagikannya kepada teman-teman, sampai akhirnya banyak teman yang penasaran dan memesan kepada saya," ujarnya.

Dari semangatnya itu Sarah lantas berhasil membuat makanannya dige­mari pelanggan. Respons konsumen sangat positif terhadap usaha yang berbahan dasar pisang kepok tersebut.

Selanjutnya, Sarah memanfaatkan aplikasi media sosial dan aplikasi online lainnya. Dari aplikasi berbasis online ini, pelanggan yang memesan semakin bertambah dan mencapai 700 kotak per hari.

Setiap hari, putri dari Duma ini pun selalu berusaha mencari variasi, dan produknya kira-kira difokuskan untuk anak muda dan berhasil. "Sekarang makanan apa yang lagi digemari, mu­lai­lah saya memakai manajemen mulai mengatur pegawai yang ber­jumlah sem­bilan orang, volume penjualan yang ma­kin meningkat, mengatur kecepatan dalam membuat pesanan, sampai supply ba­han baku pisang yang kadang-kadang susah didapat saat volume penjualan makin besar," terangnya.

Atas keberhasilannya di bidang kuli­ner tersebut, sesuai dengan tema hari ini 'Be inspiring woman,” Sarah akhir­nya diundang sebagai motivator bagi mahasiswa Fakultas MIPA USU untuk berbagi pengalamannya sehing­ga dapat di salurkan kepada anak-anak muda za­man ini.

"Kalau menurut saya, zaman seka­rang wanita bisa berkarya dalam hal apa saja. Wanita sekarang tidak lagi dibatasin untuk berkreasi, bukan hanya untuk menjadi inspirasi buat wanita lain, wanita sekarang sudah seharusnya juga bisa menjadi inspirasi buat seluruh dunia," pungkasnya. (mc)

()

Baca Juga

Rekomendasi