Cara Menghitung Jarak Petir Mudah

PETIR atau kilat adalah sebuah peristiwa alam yang sering terlihat pada saat terjadinya hujan. Bahkan tak jarang sering menimbulkan korban akibat tersambar petir.

Hal ini disebabkan karena manusia merupakan penghantar listrik yang sangat baik. Pohon juga termasuk pengahantar listrik yang sangat baik sehingga pada saat hujan dan banyak petir atau kilat orang tidak boleh berteduh di bawah pohon karena itu dapat mengakibatkan orang tersebut disambar petir.

Petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia bergerak terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya.

Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai keseimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara.

Petir lebih sering terjadi pada musim hujan, karena pada keadaan tersebut udara mengan­dung kadar air yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus lebih mudah mengalir. Karena ada awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga bisa terjadi antar awan yang berbeda muatan.

Kecepatan

Saat terjadi kilat atau petir sering terlihat cahaya kilatnya terlebih dahulu baru beberapa saat kemudian disusul dengan suara kilat. Peristiwa tersebut terjadi karena perbedaan kecepatan suara dan kecepatan cahaya yang berbeda. Dimana kecepatan cahaya itu lebih cepat dari pada kecepatan suara.

Kecepatan cahaya memiliki kecepatan  299.792.458 meter perdetik sedangkan  kecepatan suara adalah 344 m/detik (1238 km/jam).

Cara menghitung jarak petir dari tempat seseorang berada sa­ngatlah mudah. Bahannya cukup mudah. Hanya memerlukan sebuah stopwatch. Yang mana stopwatch sekarang sangat mudah ditemukan. HP pun sekarang ba­nyak memiliki aplikasi stopwatch.

Caranya sebagai berikut :

- Ukur selang waktu yang diperlukan antara cahaya petir dan suara petir dengan stopwatch. Jadi saat melihat cahaya petir nyalakan stopwatch kemudian saat mendengar suara petir, matikan stopwatch dan lihat waktu yang diperlukan.

- Lalu setelah melihat waktu pada stopwatch tersebut kemudian dibagi tiga. Itulah jarak petir dari tempat seseorang atau dibagi lima apabila ingin dihitung dalam jarak mil.

Mungkin ada orang berfikir mengapa harus dibagi 3. Itu di­sebabkan karena jarak 1 kilometer ialah 1000 meter. Sedangkan kecepatan suara ialah 344 meter/detik. 344 m/dtik ini bisa juga di­sebut 1/3 kilometer (dibulatkan). Sehingga untuk mengetahui ja­raknya dalam kilometer cukup dengan dibagi 3. (shbc/ar)

()

Baca Juga

Rekomendasi