Takengon, (Analisa). Rumah Sakit Umum (RSU) Datu Beru Takengon menambah 40 ruang inap bagi perawatan pasien yang diberi nama Dedingin untuk kelas VIP.
Pemanfaatan ruang inap mulai dibuka usai diresmikan Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar, Selasa (10/4).
Direktur RSU Datu Beru Takengon, dr. Hardy Yanis menyebutkan, ruang Dedingin berstruktur tiga lantai ini bertujuan, guna memberikan kenyamanan bagi pasien rawat inap. Sebelumnya, di rumah sakit yang ia pimpin sudah ada 276 tempat tidur. Dengan selesainya dibangun gedung baru, sehingga bertambah menjadi 102 tempat tidur, maka totalnya menjadi 378 tempat tidur.
“Jumlah tempat tidur yang ada saat ini, juga masih belum optimal walau sudah ada penambahan. Estimasi kita dibutuhkan 450-500 tempat tidur lagi. Tentu secara bertahap diupayakan demi pelayanan yang lebih baik kepada pasien,” katanya.
Bupati Shabela menambahkan, selama ini kendala pelayanan di rumah sakit adalah kekurangan ruang rawat inap ketika jumlah pasien membludak, sehingga penambahan ruangan ini sangat dibutuhkan pada kondisi pasien ramai.
“Tambahan ruang baru ini untuk mengatasi kekurangan kamar rawat inap yang sering menjadi kendala pelayanan di rumah sakit. Tentu penambahan ruangan harus diiringi dengan baiknya pelayanan yang diberikan petugas medis”, jelasnya.
Salah seorang keluarga pasien, Rusli (50) mengharapkan dengan adanya penambahan ruang inap ini semua pasien di RSU Datu Beru bisa terlayani dengan baik. Terkadang melihat pasien yang terpaksa dilayani di luar ruangan, karena ruangan penuh dan sungguh memprihatinkan.
“Manajemen rumah sakit penting membuat pasien merasa nyaman dan dilayani dengan baik. Informasi dan pengurusan administrasi rumah sakit bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat dan memperhatikan kesejahteraan petugas medis, agar mereka bekerja dengan sepenuh hati,” tandasnya. (jd)