Antisipasi Kerawanan Jalan Batas Karo-Dairi

Masyarakat Minta Pemasangan Pagar Besi

Merek, (Analisa). Sejumlah jalan nasional batas Karo-Dairi, Sumatera Utara diperlebar dan lancar dilintasi. Namun perlu pema­sangan guard rail (pagar besi pengaman jalan) di sejumlah ruas jalan pinggir jurang. Ter­masuk pe­masangan beron­jong yang benar dan nyaman dilintasi.

Hal itu dikatakan anggota DPRD Karo daerah pemilihan dari Karo, Dairi dan Pakpak Bharat, Siti Aminah Br Per­angin-angin, Leonard Samo­sir dan Toni Togatorop serta sejumlah sopir batas Karo-Dai­ri belum lama ini.

Pelebaran jalan termasuk perbaikan drai­nase dan seba­gian pemasangan beron­jong di pinggir jalan arah ke jurang di ruas jalan ber­kisar 1,1 kilometer dengan anggaran ber­kisar Rp15 miliar APBN 2017 su­dah dilak­sanakan. Namun perlu ditinjau dan dievaluasi serta dibenahi. Terutama pe­masangan beron­jong yang tidak merata dan sebagian tinggi beronjong jauh di ba­wah permukaan jalan. Kondisi ini cukup rawan. Sebab, tinggi permukaan beronjong berki­sar 1,5 meter di bawah permu­kaan badan jalan.

Demikian juga halnya se­jumlah tikungan di bibir ju­rang yang beberapa kali me­renggut korban jiwa setelah mobil dan penum­pang­nya semua jatuh ke jurang seperti di tikungan pintu angin Km 111 berkisar 2 Km sebelum batas Karo-Dairi. Jalan tam­pak bebas arah ke jurang, se­dang arah ke tebing, kandas tanpa ada drainase dengan tebing terjal belum dipasang guard rail. “Kondisi ini membuat pe­ng­emudi bisa terjun bebas ke jurang dan menurut kebiasaan, tidak akan tertolong lagi mengingat jurang cukup terjal dan dalam,” jelas Leonard.

Satker Wilayah I Balai Besar Penanganan Jalan Na­sional (BBPJN) Sumut yang mena­ngani pelebaran dan perawatan serta pemeli­haraan jalan nasional ini di­harapkan meng­apresiasi hara­pan masyarakat, terutama kon­disi beronjong hasil peker­jaan kontraktor 2017 perlu di­pertanyakan. “Apakah peren­ca­naannya memang tidak rata atau sengaja demikian atau memang masih dalam perbai­kan,” ujar ketiga anggota de­wan ini.

Pihak Satker Wilayah I, BBPJN Sumut yang saat itu ditangani PPK 03 Kabanjahe, Cs, Sri Nanda Hasian Harahap dikonfirmasi melalui Koor­dinator lapangan (Korlap) Sat­ker Wilayah I, Freddy Aziz M Siburian ST tidak berhasil. Telepon selulernya sedang tidak aktif.

Catatan Analisa, perbaikan disertai pele­baran jalan ini dengan anggaran berkisar Rp14 miliar APBN 2017 dengan volume ruas jalan diperbaiki berkisar 1,7 Km. (alex)

()

Baca Juga

Rekomendasi