TSUNAMI adalah perpindahan badan air yang disebakan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal dengan tiba-tiba. Perubahan permukaan laut tersebut bisa disebabkan oleh gempa bumi yang berpusat di bawah laut, letusan gunung berapi bawah laut, longsor bawah laut, atau hantaman meteor di laut.
Gelombang tsunami dapat merambat ke segala arah. Tenaga yang dihasilkan dalam gelombang tsunami adalah tetap terhadap fungsi ketinggian dan kelajuannya.
Tsunami mengakibatkan kerusakan yang tak terkira bagi daerah yang dilanda. Ketinggian tsunami bisa mencapai puluhan meter dan dapat memusnahkan kota besar dan kecil. Berikut tsunami-tsunami paling dahsyat dalam sejarah:
1. Tsunami Arica
Arica adalah kota pelabuhan yang terletak di Utara dari Chile. Tepat pada 13 Agustus 1868, kota pelabuhan rusak berat akibat bencana gempa bumi dan tsunami yang membuat jatuhnya banyak korban jiwa.
Selain itu juga hancurnya bangunan yang ada di kota tersebut. Inilah bencana tsunami paling mengerikan sepanjang sejarah.
Sebelum terjadi tsunami, gempa bumi berkekuatan 8,5-9 SR mengguncang kota Arica. Gempa bumi tersebut kemudian memicu terjadinya tsunami di Samudra Pasifik yang akhirnya menewaskan ratusan orang dan menghancurkan desa serta kota di sekitarnya. Tsunami tersebut juga menghancurkan seluruh kapal yang sedang berlabuh di Arica.
2. Tsunami dan erupsi Minoan
Tsunami berikut ini terjadi ribuan tahun lalu, diperkirakan terjadi pada 1642-1540 sebelum Masehi.
Tsunami Minoan, Minoan Erupsi atau Santorini Erupsi, bencana ini berhasil menghancurkan Pulau Crete yang merupakan pulau terbesar yang masih bagian dari Yunani.
Erupsi yang terjadi ini adalah pemicu terjadinya sebuah tsunami besar yang efeknya sangat merusak. Tsunami ini menghancurkan peradaban Minoan yang tinggal di Pulau Crete. Akibat tsunami tersebut, seluruh rumah hancur dan korban jiwa yang jatuh sekitar 30.000 sampai 100.000.
3. Tsunami Crete
Salah satu tsunami paling destruktif terjadi pada 21 Juli 365. Sebuah tsunami besar menjadi salah satu tsunami paling parah sepanjang sejarah. Dan daerah yang mengalami kerusakan akibat bencana tersebut adalah Mesir, Palestina, Cyprus, Sicily, dan Yunani.
Tsunami yang menyerang sejumlah negara tersebut disebabkan oleh gempa bumi dengan kekuatan 8 SR yang terjadi di bawah laut. Bisa dikatakan, gempa bumi dan tsunami tersebut menjadi penyebab runtuhnya Kerajaan Romawi. Korban jiwa yang jatuh akibat gempa bumi dan tsunami diperkirakan antara 300.000 sampai 500.000 jiwa.
4. Tsunami Messina
Tsunami yang menghancurkan kota Messina merupakan bencana tsunami yang disebabkan oleh gempa bumi.
Messina adalah salah satu kota yang berada di Italia, akibat kombinasi gempa bumi dan tsunami tersebut, sebagian besar kota Messina beserta isinya mengalami kerusakan parah dan jatuhnya korban jiwa juga sangat banyak.
Lebih dari 90% kota Messina hancur lebur, 75.000 jiwa melayang, kerusakan dan banyaknya korban jiwa akibat gempa bumi dan tsunami itu membuat bencana yang menimpa Messina menjadi salah satu bencana paling parah yang menimpa Eropa pada jaman itu. Gempa bumi dengan kekuatan 7,1 SR dan tsunami tersebut terjadi pada 28 Desember 1908.
5. Tsunami Krakatau
Sejarah mengatakan bahwa letusan Gunung Krakatau yang terjadi pada 27 Agustus 1883 adalah salah satu bencana gunung berapi yang dampaknya sangat parah.
Sejumlah negara, atau lebih tepatnya negara-negara di Eropa turut merasakan dampak dari letusan gunung berapi yang berada di antara Pulau Jawa dan Sumatra ini.
Selain letusan gunung berapi, ada pula bencana susulan yang tak kalah merusaknya yakni tsunami. Letusan Gunung Krakatau yang terjadi pada tahun 1883 itu menjadi penyebab terjadinya tsunami besar.
Tiga letusan gunung menyebabkan ledakan yang mengerikan, letusan ke-4 menyebabkan tsunami. Total 36.417 nyawa melayang akibat tsunami.
6. Tsunami Genroku
Gempa Genroku menghantam Sagami Bay, sekitar 40 kilometer dari Tokyo. Dengan kekuatan 8 SR, guncangan memicu tsunami. Titik gempa terjadi di tengah lempeng tektonik, bukan karena pertemuan dua lempeng.
Korban jiwa akibat gempa ini mencapai lebih dari 108.000 orang. Sepanjang sejarah Jepang, ada dua gempa yang memakan korban jiwa lebih dari 100 ribu orang.
7. Tsunami Tohoku
Sekitar 7 tahun lalu, Jepang mengalami bencana tsunami mengerikan yang banyak memakan korban. Tanggal 11 Maret 2011 adalah tanggal dimana bencana tsunami mengerikan tersebut terjadi.
Sebelum terjadi tsunami, sebuah gempa bumi berkekuatan 9,1 SR terjadi di tepi pantai Jepang. Dengan kekuatan sebesar itu, getaran gempa sampai terasa di beberapa negara sekitar Jepang.
Tsunami yang menyerang Jepang saat itu dianggap sebagai salah satu tsunami mengerikan yang pernah terjadi sepanjang sejarah manusia.
Bayangkan saja, gelombang air setinggi 40 meter menelan sejumlah area beserta isi-isinya. Ribuan jiwa melayang dan ratusan ribu bangunan hancur. Tsunami tersebut juga mengakibatkan kebocoran zat radioaktif di Fukushima Daiichi Nuclear Power Plant.
8. Tsunami Lisbon
Beberapa ratus tahun yang lalu, Portugal mengalami bencana tsunami parah yang menghancurkan ibukotanya, Lisbon. Bencana tsunami tersebut diberi nama Tsunami Lisbon, Great Lisbon Earthquake atau The Disaster at Lisbon, terjadi tepat pada 1 November 1755. Seperti yang sudah kalian duga, gempa bumi adalah penyebab utama terjadinya tsunami.
Tepat pada tanggal 1 November 1755, sebuah gempa bumi besar melanda ibukota Portugal, Lisbon. Gempa bumi tersebut memiliki kekuatan 9 SR. Akibat gempa tersebut, bangunan tinggi runtuh dan membuat warga panik. Belum selesai, 40 menit setelahnya, terjadi tsunami yang menyapu bersih kota Lisbon. Tsunami setinggi 30 meter mengakibatkan kematian sebanyak 70.000 jiwa di Portugal, Spanyol, dan Moroko. (wndlist/es)