Tamat Sekolah Bukan Berarti Selesai Belajar

USAI menamatkan pendi­di­kan baik di SMP, SMA dan SMK bukan berarti selesai be­lajar, namun harus tetap bersemangat meneruskan jenjang pendidikan sekolah yang lebih tinggi.

Apalagi saat ini pelajar atau siswa-siswi merupakan  ge­nerasi zaman “now” yang di­tun­tut untuk meraih cita-cita sesuai ke­majuan tekno­logi yang mudah diakses.

Pesan itu disampaikan Tokoh Peduli pendidikan Ka­bu­paten Deliserdang Ir Hj Anita Amri Tambunan ketika meng­hadiri sekaligus mele­pas siswa siswi SMP, SMA SMK Yayasan Pendi­dikan Ge­ma Buwana Desa Sei Ro­tan, Selasa pekan lalu di sekolah setempat.

Turut hadir KUPT Pendi­dikan Deli­ser­dang H.Sakti Siregar MPd, Ketua Yayasan Pendidikan Gema Buwana Gendro Yud­ho Buwono SE, MM serta orangtua siswa.

Lebih lanjut dikatakannya, pada dasarnya siswa tidak bo­doh, diakuinya dalam men­cerna pelajaran ada yang se­rius dan tidak serius. Cara yang terbaik adalah belajar dengan rajin dan disiplin, ka­rena pendidikan merupa­kan pondasi untuk bekal me­nen­tukan masa depan diri kita sendiri.

Majunya pendidikan me­nurut Anita  yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Deli­serdang, juga ditentukan oleh tenaga pendidik yang pro­fesional, dan ini sudah di­buk­tikan oleh Yayasan Pen­di­dikan Gema Buwa, walau baru seumur “jagung” sudah membuktikan kualitas pen­didikan, dengan menamatkan siswa yang berprestasi.

Apresiasi

“Ini merupakan sum­bangsih yang tiada ternilai buat kemajuan pembangunan pendi­dikan khususnya di Deli­ser­dang,­”ujarnya

KUPT Pendidikan Deli­serdang H.Sakti Siregar SPd MPd juga memberikan apre­siasi ke­pada Yayasan Pendi­dikan Ge­ma Buwana yang ikut ber­peran aktif untuk andil men­cerdaskan anak bangsa.

“Dengan kedispilinan dan ke­tekunan siswa  bisa mena­matkan sekolah. Karena sekolah bukan penentu berhasil tetapi dari ke­dis­pli­nan siswa itu sendiri untuk menim­bah ilmu,” ujar Sakti Siregar.

Kepala KUPT Deli­ser­dang pada kesem­patan itu mengingatkan kepada orang­tua untuk tetap mengawasi per­kembangan anak-anak dan tetap membimbing ka­rena kenakalan remaja dalam menggunakan nar­koba dan obat-obat terlarang sudah sangat mem­prihatinkan di tengah kehidupan masya­rakat .

Ketua Yayasan Pendidikan Gena Buwana Gendro Yudho Buwono mengatakan pihak­nya dengan semangat terus membangun pendidikan, walau tertatih-tatih dan sa­ngat pahit dalam proses ter­sebut.

“Saat ini kita telah men­didik anak-anak lebih kurang 400 orang siswa deng­an tekad jangan tidak sekolah gara-gara uang. Alham­dulillah  se­kolah yang telah berdiri lima tahun telah dua tahun ini menamatkan siswa dengan prestasi yang baik,” ucapnya. (taufik wal hidayat)

()

Baca Juga

Rekomendasi