Kuartal Pertama 2018, BRI Agro Miliki Kinerja Baik

Analisadaily (Medan) - Sampai dengan kuartal pertama 2018, Bank Rakyat Indonesia Agroniaga (BRI Agro) Tbk memiliki kinerja yang baik dan terus meningkat.

“Meskipun di tengah-tengah kondisi perekonomian nasional yang belum sepenuhnya pulih, tetapi kinerja BRI Agro baik,” kata Direktur Utama BRI Agro, Agus Noorsanto, ditulis Analisadaily.com, Jumat (25/5).

Dijelaskan, mayoritas saham BRI Agro sebesar 86,81 persen dimiliki oleh Bank BRI. Hal ini ditandai dengan tingginya pertumbuhan Total Asset menjadi Rp 17,8 triliun atau meningkat 46,76 persen (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun 2017 sebesar Rp 12,1 triliun.

“Begitu pula dengan total Kredit tumbuh sebesar 45,55 persen (yoy), naik dari Rp. 8,6 triliun pada Maret 2017 menjadi Rp.12,5 triliun pada bulan Maret 2018,” jelasnya.

Agus menerangkan, untuk Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh menjadi Rp 13,8 triliun atau meningkat 39,34 persen (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun 2017 sebesar Rp 9,9 triliun.

“Dengan pertumbuhan kinerja yang cukup tinggi tersebut, BRI Agro sampai dengan Maret 2018 berhasil membukukan laba sebesar Rp 68 miliar atau naik sebesar 86,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2017 sebesar Rp 36 miliar,” terangnya.

Direktur Utama BRI Agro, Agus Noorsanto, menerangkan data kinerja.

Direktur Utama BRI Agro, Agus Noorsanto, menerangkan data kinerja.

Program Kejutan Poin Agrotama

Diungkapkan Agus, BRI Agro juga me-launching program terbarunya, yaitu Program Kejutan Poin Agrotama. Medan menjadi kota pertama di-launching-nya program yang diadakan untuk memberikan apresiasi kepada nasabah setia.

“Itu adalah program lebih kepada memberikan apresiasi dan meningkatkan loyalitas nasabah. Di samping BRI Agro sebagai anak perusahaan BRI, jadi juga untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap BRI Agro,” ungkapnya.

Program tersebut menawarkan hadiah Grand Price berupa Emas dengan total 2 Kilogram. Nasabah dapat melakukan redeem point untuk mendapatkan hadiah lainnya di Program Kejutan Poin Agrotama tersebut.

“Periode pelaksanaan Program ini dimulai sejak bulan Mei sampai dengan Desember 2018. Program ini merupakan salah satu bentuk penghargaan BRI Agro terhadap nasabah dan diharapkan nasabah dapat terus meningkatkan transaksinya,” ucapnya.

Disebutkan Agus, BRI Agro memiliki target pada program tersebut yaitu untuk target tabungan bisa mengalami pertumbuhan sebesar Rp 500 miliar secara nasional.

“Saat ini memang BRI Agro memiliki 18 kantor cabang dan 19 kantor cabang pembantu yang tersebar di seluruh Indonesia termasuk Pulau Sumatera,” sebutnya.

(REL)

Baca Juga

Rekomendasi