London, (Analisa). Petenis putra kebanggaan Asia asal Jepang, Kei Nishikori gagal menahan laju Novak Djokovic asal Serbia pada laga perempatfinal Turnamen Tenis Grand Slam Wimbledon di London, Rabu (12/7) WIB.
Nishikori pada laga ini sebenarnya tampil cukup baik. Namun, Djokovic, bermain lebih baik lagi. Hasilnya mantan petenis nomor satu dunia tampil sebagai pemenang dengan skor 6-3, 3-6, 6-2, 6-2.
Dengan hasil ini, Nishikori gagal melaju ke semifinal, sebaliknya bagi Djokovic hasil ini, membuatnya memastikan tempat tampil di babak empat besar, menanti pemenang antara Rafael Nadal (Spanyol) melawan Juan Martin del Potro (Argentina).
"Rasanya luar biasa berada di empat besar Grand Slam. Saya merasa seperti saya memuncak pada saat yang tepat," kata Djokovic usai pertandingan.
Kemenangan Djokovic atas Nishikori selain buah dari pengalamannya, juga tidak terlepas dari semangat dan motivasi petenis Serbia tersebut yang sangat tinggi.
Tampil dengan percaya diri, Djokovic tampil mendominasi di set pertama sehingga menang 6-3.
Namun Nishikori tidak mudah menyerah. Ia justru merebut set kedua juga dengan skor 6-3.
Namun semangat dan motivasi Djokovic memang terkesan lain dari biasanya. Ia bagai tidak mengenal. Ia terkesan menemukan bentuk permainan terbaiknya seperti saat ini masih menjadi petenis nomor satu dunia. Set ketiga dan keempat pun berhasil dimenangkan Djokovic dengan skor sama 6-2, 6-2.
Bagi Djokovic, memenangi laga perempatfinal bukan hal yang baru. Namun akhirn-akhir ini ia mengalami beberapa kesulitan pada babak utama ini, kalah dalam delapan besar Roland-Garros dan Wimbledon musim lalu, dan di Paris bulan lalu.
Karenanya Djokovic menyebutkan, sukses yang diraihnya menembus semifinal Wimbledon kali ini tidak akan disia-siakanya. Ia langsung fokus menghadapi laga semifinal. Ia menyatakan siap menghadapi siapa pun lawannya, apakah Nadal atau Del Potro. (tel/mp)