Menyeimbangkan antara kemampuan motorik dan pedagogik yang islami menjadi salah satu visi Yayasan Pendidikan Islam Haji Masri Sekolah Darul Ilmi Murni Jalan Karya Ujung, Titikuning, Kabupaten Deliserdang. Siswa di sekolah ini disiapkan untuk menjadi generasi Quran. "Untuk itu kita punya program tahfiz Alquran. Satu tahun 1 juz untuk semua siswa dari SD sampai SMA," jelas Kabid Pendidikan Yayasan Pendidikan Islam Haji Masri Sekolah Darul Ilmi Murni, Indra Suardi yang ditemui Analisa, Jumat (13/6) di Sekolah Darul Ilmi Murni.
Dalam praktiknya, para siswa yang sedang melakukan kegiatan ekstrakurikuler diminta sembari menghafal ayat Alquran. Dan ini menjadi hal yang menarik bagi para siswa. "Misalnya saat bermain tenis meja mereka diminta untuk sambil menghafal Ayat Alquran. Atau sebelum panjat dinding biasanya siswa diminta untuk menghafal Ayat Alquran juga,"sebutnya.
Kebiasaan ini, kata Indra bukan dijadikan beban bagi para siswa. Kegiatan ini malah menjadi daya tarik tersendiri bagaimana mengaplikasikan metode menghafal Alquran dengan cara yang menyenangkan.
Bahkan sebut Indra, setelah ada program ini jumlah siswa kini meningkat secara signifikan. Untuk siswa SMA saat ini meningkat menjadi dua kelas. Untuk siswa SD fullday tembus 2 kelas. Untuk SMP tetap. "Jumlah siswa kita seluruhnya mulai dari TK sampai SMA sekitar 730 an siswa,"katanya.
Selain berorientasi pada nilai-nilai religiusitas, sekolah yang didirikan sejak tahun 2005 ini juga berorientasi menciptakan siswa berprestasi dalam bidang olahraga. Pihak sekolah juga meluangkan waktu khusus untuk kegiatan ekstrakurikuler. "Khusus hari kita fokus pada kegiatan ekskul tidak ada kegiatan kelas. Anak-anak memilih mana ekskul yang sesuai dengan minatnya,"ucapnya.
Ada beberapa ekstrakurikuler yang digandrungi para siswa seperti bola basktet, renang, futsal, panjat dinding (wall climbing), pencak silat yang juga telah mengukir prestasi. Pihak sekolah tampaknya serius dalam membina para siswa yang benar-benar punya bakat di bidang olahraga. Para siswa tersebut nantinya akan dibina melalui pembinaan prestasi olahraga.
"Siswa kita juga sering ikut dalam pekan olahraga pelajar. Belum lama ini kita juga menjadi juara 2 umum dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten Deliserdang," sebutnya.
Indra menambahkan, untuk siswa luar provinsi pihak yayasan juga menyediakan asrama. Mengingat saat ini banyak juga siswa dari luar provinsi Sumut yang berminat ingin menimba ilmu di Darul Ilmi Murni terutama yang berasal dari Takengon dan Kutacane. Di asrama, para siswa nantinya juga akan mendapatkan pelajaran dan kegiatan tambahan tentunya dalam bidang agama. Seperti mempelajari fiqih, shalat tahajud dan mempelajari doa-doa. "Setidaknya para siswa yang sudah menyelesaikan studinya apalagi yang tinggal di asrama bisa menjadi imam dan memimpin doa. Paling tidak hal itu yang menjadi keinginan semua orang tua dan kami selaku pendidik,"ungkapnya.
Dalam waktu dekat, sambung Indra pihaknya juga akan melaksanakan Program Home Stay ke salah satu sekolah yang ada di Malaysia. Dalam program ini, siswa nantinya akan diajak untuk saling bertukar ilmu dan kebudayaan. "Minimal kita 10 hari nanti di sana. Siswa kita nantinya akan memperkenalkan budaya kita di sana," katanya.
Indra berharap, team work di sekolah tetap solid dan bersinergi untuk kebersamaan. Jangan terpecah belah. (yogi yuwasta)
