Pangaribuan, (Analisa). Nenek Dermina Simanjuntak alias Oppung Sudiono, berusia 75 tahun tewas dibunuh BT (25), warga Desa Sigotom Julu, Kecamatan Pangaribuan, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Jumat (18/1) pukul 00.15 wib.
Selain membunuh korban, pelaku yang saat itu menggunakan pisau juga menyerang dan melukai tiga cucu perempuan korban.
Ketiga cucu korban yakni, Fransiskca Tambunan (14) luka sayat pada jempol kanan, Nova Olivia Tambunan (9) luka tusuk pada bagian leher, dan Yohanna Tambunan (5) luka tusuk di bagian leher kiri.
Berdasarkan informasi dihimpun, peristiwa terjadi ketika korban bersama ketiga cucunya sedang istirahat tidur di ruang tengah rumahnya.
Melihat keempat korban sedang tidur, pada pukul pukul 00.15 wib pelaku datang dan masuk ke dalam rumah dengan cara mengendap-endap melalui jendela.
Begitu masuk, pelaku mematikan lampu kamar dan membunuh dada korban menggunakan pisau. Saat itu korban terkapar di lantai. Setelah nenek terkapar, pelaku menusuk leher cucu korban Nova Olivia Tambunan dan Yohanna Tambunan.
Pelaku selanjutnya menarik dan menyeret paksa cucu korban berusia 14 tahun, Fransisca Tambunan yang saat itu menghampiri neneknya yang sudah terkapar.
Pelaku memaksa Fransisca Tambunan masuk ke dalam kamar, namun korban meronta dan berhasil melakukan perlawanan sembari minta tolong. Merasa terdesak, pelaku melukai tangan korban dan melarikan diri.
Kasatreskrim Polres Taput AKP Hendro Sutarno mengatakan, hingga kini pihaknya masih mengejar pelaku pembunuhan, BT.
Dia mengatakan, pihaknya belum mengetahui secara pasti apa motif pembunuhan.
Hanya saja berdasarkan hasil interogasi awal di lapangan, pelaku diduga ingin memperkosa cucu korban Fransisca Tambunan (14).
“Motif belum diketahui tapi dugaan sementara hasil introgasi awal kemungkinan besar pelaku akan memperkosa cucu korban, karena tersangka menariknya ke dalam kamar dan korban melawan dan lari meminta pertolongan,”ungkapnya. (can)