Yang Dipertuan Agung Malaysia Mengundurkan Diri

yang-dipertuan-agung-malaysia-mengundurkan-diri

Kuala Lumpur, (Analisa). Raja Kelantan, Sultan Muham­mad V, menyatakan meng­undurkan diri sebagai Yang di-Pertuan Agung atau Raja Malay­sia ke-15 terhitung mulai Minggu (6 /1).

Menurut Pengawas Keuangan Is­tana Negara, Wan Ah­mad Dahlan Ab­dul Aziz kepada me­dia di Kuala Lumpur,  baginda telah menyampaikan pengunduran diri tersebut secara resmi kepada para raja melalui surat yang dikirim ke Sekretaris Majelis Raja-Raja.

"Baginda Tuanku meletakkan jabatan sebagai Yang di-Pertuan Agong ke-15 terhitung 6 Januari 2019 bersa­maan 29 Rabiulakhir 1440H selaras dengan perkara 32 (3) Perlembagaan Persekutuan (Konstitusi Federal)," katanya.

Pasal 32 (3) menyatakan : "Yang di-Pertuan Agung akan dipilih oleh Kon­ferensi Para Raja untuk masa jabatan lima tahun, te­tapi setiap saat dapat meng­undurkan diri dari istana dengan menulis dengan tulisannya secara lang­sung yang ditujukan kepada Konferensi Para Raja atau dicopot dari jabatannya oleh Konferensi Para Raja dan akan berhenti me­megang jabatan setelah berhenti menjadi Raja".

Wan Ahmad mengatakan bahwa Sul­tan Muhammad V juga telah mem­beri tahu para raja yang lain tentang keputusannya.

"Sepanjang tugasnya sebagai Yang di-Pertuan Agung, Yang Mu­lia telah bekerja dengan me­menuhi tanggung jawab dan ke­percayaannya sebagai kepala ne­gara dan memain­kan peran­nya se­bagai tulang pung­gung stabili­tas, sumber keadilan, inti untuk per­satuan dan pemersatu rakyat," katanya.

Wan Ahmad mengatakan bahwa Sultan Muhammad V juga mengu­cap­kan terima kasih kare­na memilihnya sebagai Yang di-Pertuan Agung ke-15 pada 13 De­sember 2016.

"Dia juga menyampaikan penghar­gaan yang setinggi-ting­ginya kepada perdana menteri dan pemerintah atas kerjasama­nya dalam memerintah ne­gara. Se­bagai otoritas tertinggi Ang­ka­tan Bersenjata, keagungannya ju­ga bangga atas pengorbanan dan kesetiaan mereka kepadanya dan negara," ka­tanya.

Kepada warga Malaysia, ujar dia, Seri Paduka Baginda Tuanku meminta mereka untuk tetap ber­satu dalam men­jaga persatuan, to­leransi untuk mene­gakkan tugas mereka kepada negara sehingga Malaysia yang berdaulat akan te­rus damai dan harmonis.

Wan Ahmad mengatakan bah­wa Sultan Muhammad V akan kembali ke Kelantan untuk bersama orang-orang­nya.

Sejak Minggu lalu telah mun­cul desas-desus bahwa Sultan Mu­ham­mad V akan mengundur­kan diri seba­gai ra­­ja. Perdana Men­teri Dr Mahathir Mohamad pada Jumat mengatakan dia juga telah mendengar desas-desus te­tapi belum menerima pernya­taan resmi.

November lalu beredar foto pernika­hannya dengan mantan Miss Moscow Oksana Voevodina tetapi istana negara tidak mem­berikan penjelasan demikian pula Perdana Menteri Mahathir tidak memberikan pernyataan resmi. (Ant)

()

Baca Juga

Rekomendasi